Prototipe Sistem Deteksi Detak Jantung Manusia Dan Lokasi Berbasis Internet Of Things (IoT)
Abstract
Salah satu penyakit berbahaya yang menimbulkan kematian pada penderitanya adalah
penyakit jantung. Berdasarkan data The Institute for Health Metrics and Evaluation (IHME)
(2016) menunjukkan bahwa kematian di dunia yang disebabkan oleh penyakit jantung dan
pembuluh darah mencapai 17,7 juta jiwa atau sekitar 32,26 persen total kematian di dunia.
Representasi kesehatan jantung dapat dilihat dari jumlah detak jantung (HR) dan saturasi oksigen
(SpO2). Tujuan dari penelitian ini antara lain untuk mengetahui kondisi tubuh manusia melalui
jumlah detak jantung dan SpO2 menggunakan sensor MAX30100 serta mampu mengetahui lokasi
pasien melalui GPS Adafruit Ultimate Breakout. Kalibrasi GPS menggunakan dua metode
perhitungan yaitu menggunakan Rumus Haversine dan menggunakan fitur pengukuran jarak pada
Google Earth. Metode tersebut kemudian dibandingkan untuk mendapatkan selisih jarak koordinat
yang didapatkan GPS smartphone sebagai acuan dengan GPS pasien (Adafruit Ultimate
Breakout). Kalibrasi pengukuran HR pada sensor MAX30100 kemudian dibandingkan dengan
denyut nadi pada pergelangan tangan kiri untuk mendapatkan tingkat akurasi. Nilai dari sensor
dihitung tiap mendeteksi beat/pulse sedangkan penghitungan manual dihitung setiap 60 detik.
Oleh sebab itu, nilai pada sensor diambil menggunakan rata-rata 10 data untuk dicari nilai
akurasinya. Kalibrasi SpO2 menggunakan alat pembanding (alat komersial) yang telah memiliki
ijin edar oleh KEMENKES RI. Cek koneksi perangkat bertujuan untuk memastikan komponen
saling terhubung. Hasil penelitian ini menunjukkan tingkat akurasi koordinat yang diperoleh GPS
Adafruit tidak lebih dari 5 meter. Rata-rata nilai akurasi HR sebesar 98,23 persen dan hasil
kalibrasi SpO2 mendapatkan akurasi sebesar 98,99 persen. Notifikasi diatas 100 BPM berhasil
ditampilkan pada pasien maupun aplikasi pemantau. Waktu tunggu yang diperlukan GPS
menerima koordinat dari satelit dengan kondisi GPS tidak tertutup casing sekitar 7 sampai 13
menit sedangkan saat tertutup casing GPS tidak mampu mendapatkan koordinat. MAX30100
dapat bekerja maksimal dan memperoleh nilai yang akurat apabila pasien dalam posisi santai dan
tidak terlalu banyak melakukan pergerakan.
Collections
- Electric Engineering [782]