MODEL PEMBELAJARAN AFEKSI PESERTA DIDIK DI SDIT SALSABILA 8 PANDOWOHARJO SLEMAN
Abstract
Pembelajaran afeksi adalah pembelajaran yang mempunyai tujuan bukan
hanya untuk mencapai pendidikan koginitif saja, akan tetapi juga bertujuan untuk
mencapai dimensi yang lainya, yaitu sikap dan ketrampilan. Namun hingga saat
ini dalam praktiknya, proses pembelajaran di sekolah tampaknya lebih cenderung
menekankan pada pencapaian perubahan aspek kognitif (intelektual), yang
dilaksanakan melalui berbagai bentuk pendekatan, strategi dan model
pembelajaran tertentu. Dari latar belakang tersebut penulis mencoba untuk
meneliti apa saja model pembelajaran afeksi yang dilaksanakan di SDIT Salsabila
8 Pandowoharjo Sleman sebagai upaya dalam pembelajaran afeksi.
Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui model apa saja yang
digunakan dalam pembelajaran afeksi di SDIT Salsabila 8 Pandowoharjo Sleman
berdasarkan hasil wawancara dengan Kepala sekolah dan Waka Kurikulum SDIT
Salsabila 8 Pandowoharjo Sleman. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode kualitatif, teknik pengumpulan data menggunakan observasi,
wawancara, dan dokumentasi dengan objek penelitian Kepala Sekolah dan Guru
di SDIT Salsabila 8 Pandowoharjo Sleman. Pengabsahan data menggunakan
peningkatan ketekunan, triangulasi dan membercheck. Teknik analisis data
menggunakan reduksi data, penyajian data dan verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran afeksi yang
digunakan di SDIT Salsabila 8 Pandowoharjo Sleman adalah model konsiderasi,
model pembentukan rasional, klarifikasi nilai, pengembangan moral koginitif, dan
model nondirektif. Model pembelajaran tersebut terkonsep dalam kurikulum
khusus pembelajaran afeksi yang dibuat oleh SDIT Salsabila 8 Pandowoharjo
Sleman atau disebut dengan kurikulum lokal.
Collections
- Islamic Education [862]