IMPLEMENTASI AVERAGE LINKAGE, COMPLETE LINKAGE DAN K-MEANS DALAM PENGELOMPOKKAN DESA BERDASARKAN JENIS PEKERJAAN KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2015
Abstract
Sebagai Negara berkembang Indonesia merupakan negera dengan penduduk terpadat keempat di dunia dan pertama di asia tenggara. Hal semestinya mampu menjadikan Indonesia lebih baik dari segi sumber daya manusia, khususnya dalam urusan ketenagakerjaan. Namun, nyatanya ketenagakerjaan di Indonesia masih belum merata dalam berbagai sektor. Ketenagakerjaan merupakan bagian terpenting dalam pembangunan perekonomian Indonesia, hal ini dapat dilihat dalam isi Undang-undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2003 yang berisi yakni ketenagakerjaan merupakan salah satu proses dalam pembangunan ekonomi nasional. Kabupaten Sleman merupakan salah satu objek dengan 19 jenis ketenagakerjaan yang tersebar terlihat masih belum merata dalam pengelompokan dan penentuan karakteristik untuk jenis pekerjaan tersebut. Berdasarkan hasil perbandingan nilai rasio simpangan baku dari metode metode Average linkage, Complete linkage, dan K-means menunjukkan bahwa metode Average Linkage memiliki kinerja paling baik diantara kedua metode lain yakni metode Complete Linkage dan metode K-means. Hal ini dapat dilihat dari nilai rasio 𝑠𝑤 terhadap 𝑠𝑏 pada metode Average Linkage paling kecil diantara dua metode lain.
Collections
- Statistics [900]