Show simple item record

dc.contributor.advisorChairil Anwar
dc.contributor.advisorDwiarso Rubiyanto
dc.contributor.authorFitri Eriyana, 99612052
dc.date.accessioned2020-10-05T01:46:10Z
dc.date.available2020-10-05T01:46:10Z
dc.date.issued2004
dc.identifier.urihttp://dspace.uii.ac.id/123456789/24352
dc.description.abstractTelah dilakukan penelitian tentang kadar protein pada ikan kakap putih (Lates calcariver) setelah mengalami proses penggaraman dan penvimpanan Metoda penelitian yang digunakan adalah metoda analisa protein dengan destruksi Kjeldahl. Sampel yang digunakan adalah ikan laut jenis kakap putih (lates calcarifer), yang terdiri dari ikan segar (± 3jam setelah penangkapan) ikan yang dikenngkan dengan garam (satu hari setelah proses pengeringan), ikan'yang dikenngkan tanpa garam (satu hari setelah proses pengeringan). Ikan asin di supermarket, dan ikan asin di pasar tradisional. Selanjutnva ikan-ikan tersebut dihaluskan dengan menggunakan blender. Masing -masing sampel diambil lg dan dimasukkan dalam labu kjeldahl, kemudian ditambahkan 75 g K₂SO4 0,35 gHgO, dan 15 ml H₂SO4 pekat. Dipanaskan sampai larutan menjadi jernih. Setelah jernih, ditambahkan 100 ml aquadest lempeng Zn, 15 ml K,S 4% dan 50 ml NaOH 50 %. Kemudian dilakukan destilasi, sampai destilat terkumpul 75 ml. Destilat mi ditampung dalam 50 ml HCL (0.1 N) dan 5tetes indikator metil merah. Selanjutnva destilat dititrasi dengan NaOH (0,1 N) sampai warna kuning Dari hasil penelitian didapatkan bahwa kadar protein pada ikan segar adalah 18,1 %sedangkan ikan yang diteliti satu hari setelah proses pengeringan mempunyai kadar protein berkisar antara 15.0 %- 16,15 %. Ikan asin vang berasal dari supermarket dan pasar tradisional (Penyimpanan lebih dari 4 minggu) mempunyai kadar protein berkisar antara 8,0 % - 9,0 %. Hasil ini menunjukkan bahwa penggaraman dan penyimpanan mempengaruhi kadar protein pada ikan kakap (Lates calcarifer), dimana kadar protein ikan seaar lebih tmggi dibanding protein pada ikan asin yang disimpan . dan kadar protein pada ikan yang dikenngkan tanpa garam lebih tinggi daripada protein pada ikan yang dikenngkan dengan garam.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectProteinen_US
dc.subjectpenggaraman dan penyimpananen_US
dc.subjectdestruksi kjeldahlen_US
dc.titlePengaruh Penggaraman dan Penyimpanan terhadap Kadar Protein pada Ikan Kakap ( Lates calcarifer )en_US
dc.Identifier.NIM99612052


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record