| dc.description.abstract | Para ilmuwan sepakat mengatakan bahwa anak usia dini adalah usia emas, dimana anak memiliki otak spons yang mampu dengan cepat menyerap semua informasi dari lingkungan sekitarnya. Pada masa ini anak membutuhkan pengasuhan yang efektif dan stimulus yang positif dalam mengembangkan seluruh potensinya. Ketidaktepatan dan ketidaktuntasan pendidikan pada masa ini dapat menyebabkan inkonsistensi nilai dalam kehidupannya kelak. Salah satu upaya untuk mengevaluasi perkembangan anak adalah dengan melakukan asesmen yang tepat dan berkelanjutan, sehingga kita dapat mengetahui profil anak secara komprehensif.
Fokus dan Pertanyaan penelitian ini adalah; Bagaimana asesmen perkembangan anak usia dini melalui pembelajaran sentra di TKIT Muadz Bin Jabal 2 Yogyakarta. Metode Penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Kesimpulan dari penelitian ini adalah; Asesmen perkembangan anak di TKIT Muadz Bin Jabal 2 Yogyakarta dilaksanakan setiap hari dalam semua pembelajaran, terutama pada saat pembelajaran sentra. Ruang lingkup asesmen mencakup perkembangan; kognitif, norma dan moral agama, fisik motorik, bahasa, seni, dan sosial emosi. Instrumen asesmen yang digunakan adalah; anekdot, checklist, percakapan, hasil karya, dan unjuk kerja. Faktor pendukung asesmen; a) sekolah menyediakan form instrumen asesmen dengan lengkap b) proses asesmen anak dipantau secara berkala. Hambatan dalam melakukan asesmen; a) keterbatasan waktu sehingga tidak semua guru dapat secara langsung mengisi instrumen asesmen pada saat sentra berlangsung, b) anak membutuhkan pendampingan ekstra dari guru dalam menyelesaikan permainan/karyanya. c) beberapa guru kurang disiplin dalam mengisi instrument asesmen. | en_US |
