Perilaku Pedagang Pakaian Di Pasar Brunorejo Dalam Menentukan Harga Ditinjau Dari Perspektif Etika Bisnis Islam. (Studi Kasus Di Pasar Brunorejo Kecamatan Bruno Kabupaten Purworejo)
Abstract
Bisnis harus dilakukan dengan cara yang terbaik dengan tidak
melakukan kecuranagn, riba, rekayasa harga maupun penimbunan
barang. Namun pada era milenial seperti ini seakan-akan nilai yang
beretika telah luntur. Kecenderungan masyarakat untuk berlaku bebas
seakan mewabah disetiap lini kehidupan. Seperti yang terjadi di pasar
tradisional Brunorejo, Bruno, Purworejo. Menurut peneliti perilaku
pedagang yang tidak sesuai dengan apa yang telah diterapkan dalam
etika bisnis Islam, karena dalam menetapkan harga tidak berdasarkan
aturan. Dalam hal ini pedagang dalam menawarkan dagangannya bisa
mencapai tiga kali lipat harga aslinya adapun dalam menarik minat
pembeli, pedagang mempunyai tata cara tersendiri yaitu dengan
menggunakan logat bahasa jawa yang halus dan humoris. Sesuai dengan
etika bisnis dalam Islam seharusnya pedagang harus mengutamakan
kejujuran dan tanggungjawab agar tujuannya terpenuhi
Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
deskriptif kualitatif yang bertujuan menggambarkaan secara sistematik
keakuratan fakta serta relevan untuk memahami fenomena sosial, jenis
penelitian yang dilakukan penulis adalah lapangan. Dalam pengumpulan
datanya peneliti menggunakan tekhnik wawancara dan observasi. Untuk
menguji kabsahan data penguji mengggunakan tekhnik credibility,
transferability, dependability, dan confirmability. Serta melakukan
proses triangulasi. Sehingga akan lebih mudah dalam menganalisa serta
mendapatkan kesimpulan yang sesuai dengan ketentuannya.
Sehingga mendapatkan kesimpulan bahwa pedagang selalu
memperhatikan sikap yang baik kepada semua konsumen. Seperti sikap
jujur, transparan, dan ramah tamah. Adapun penetapan harga produk
sudah sesuai dengan prinsip keadilan dalam Islam. Serta etika yang
dipakai ketika melakukan jual beli tidak berlebihan dalam mengambil
keuntungan.