Pengaruh Asimetri Informasi, Beta Saham dan Ukuran Perusahaan terhadap Cost of Equity Capital pada Perusahaan Publik di Indonesia (Studi Kasus di BEJ)

Abstract

Informasi emiten di pasar modal mempunyai peran penting bagi investor maupun pelaku bisnis yang lain. Informasi yang dimiliki oleh para pelaku pasar dapat bersifat tidak simetris. Kondisi ini seringkali dinamai Asimetri informasi (Subekti dan Suprapti, 2002). Asimetri informasi terjadi ketika pihak emiten lebih mengetahui informasi internal dan prospek perusahaan di masa yang akan datang. Bila dikaitkan dengan peningkatan nilai perusahaan, ketika terdapat asimetri informasi, emiten dapat memberikan sinyal mengenai kondisi perusahaan kepada investor maupun pelaku bisnis yang lain guna memaksimalisasi nilai perusahaan. Sinyal yang diberikan dapat dilakukan melalui ungkapan (disclosure) informasi akuntansi (Komalasari 2000). Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh asimeri informasi, beta saham dan ukuran perusahaan terhadap cost of equity capital. Perusahaan yang dipilih adalah perusahaan manufaktur yang dipilih berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Analisa data dilakukan dengan regresi berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa asimetri berpengaruh terhadap cost of equity capital sedangkan beta saham dan ukuran perusahaan tidak memiliki pengaruh terhadap cost of equity capital