HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DAN PERILAKU PENGGUNA LENSA KONTAK TERHADAP KEJADIAN DRY EYE SYNDROME PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
Abstract
Latar Belakang: Lensa kontak merupakan alat bantu penglihatan yang banyak
digunakan oleh masyarakat khususnya pada kelompok dewasa muda. Selain dapat
membantu mengoreksi kekurangan penglihatan dan menunjang penampilan. Lensa
kontak dapat meningkatkan risiko dry eye syndrome. Dry eye syndrome adalah
kumpulan gejala dimana pasien merasakan matanya kering.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan perilaku pengguna
lensa kontak terhadap kejadian dry eye syndrome.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Sampling dilakukan
dengan teknik consecutive sampling terhadap mahasiswa Fakultas Kedokteran UII
(n=20) yang menggunakan kontak lensa. Responden yang memenuhi kriteria inklusi
menandatangani informed concent. Penelitian dilakukan pada bulan Oktober 2018
hingga Januari 2019. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner untuk
mengetahui tingkat pengetahun dan perilaku pengguna lensa kontak serta wawancara
OSDI untuk menegakkan diagnosis dry eye syndrome. Data dianalisis dengan
menggunakan analisis statistik Chi-square dan uji Spearman.
Hasil: Terdapat 20 orang responden berjenis kelamin perempuan dan tersebar pada
setiap angkatan. Tingkat pengetahuan lensa kontak mahasiswa Fakultas Kedokteran
UII berada pada kategori baik sebanyak 18 orang (90%) dan cukup sebanyak 2 orang
(10%). Terdapat 14 responden (70%) yang menggunakan lensa kontak karena faktor
ekstrinsik. Penegakkan diagnosis dry eye syndrome menggunakan wawancara OSDI.
Terdapat 16 responden (76,2%) menderita dry eye syndrome dan 4 responden (19,0%)
normal. Hasil uji statistik hubungan dry eye syndrome dengan tingkat pengetahuan,
perilaku, umur, dan durasi penggunaan komputer tidak bermakna, p > 0,05.
Simpulan: Tidak didapatkan hubungan bermakna antara tingkat pengetahuan, dan
perilaku pengguna lensa kontak terhadap kejadian dry eye syndrome.
Collections
- Medical Education [2279]