PERENCANAAN KEBUTUHAN ALAT BERAT UNTUK MENENTUKAN BIAYA OPTIMUM PEKERJAAN GALIAN-TIMBUNAN (HEAVY EQUIPMENT PLANNING TO DETERMINE THE OPTIMUM COST ON CUT AND FILL PROJECT) (Studi Kasus : Proyek Sabodam WO-RD 2 Kaliworo, Klaten, Jawa Tengah)
Abstract
Pekerjaan tanah dengan skala besar tidak dapat dikerjakan secara manual karena akan memerlukan waktu dan upaya yang sangat besar dan mahal. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung kapasitas produksi per jam, biaya sewa alat berat, dan mencari alternatif yang paling efisien dari beberapa kombinasi dibandingkan dengan data yang diperoleh di lapangan. Metode yang digunakan pada proyek ini adalah metode analisis trial and errordengan mempertimbangkan kapasitas produksi, durasi pekerjaan, dan biaya yang dibutuhkan alat berat. Hasil dari penelitian inimenunjukkan bahwa kapasitas produksi, durasi pekerjaan, dan biaya yang paling egisien adalah alternatif III, dimana: Wheel Loader, dengan kapasitas produksi 2371,88 m3/day, alat yang bekerja 3 unit, dengan biaya Rp 341.327.104,00; Excavator, kapasitas produksi 2182,29 m3/day, alat yang bekerja 4 unit, dengan biaya Rp 569.836.160,00; Dump Truck, dengan kapasitas produksi 2491,62 m3/day, alat yang bekerja 9 unit, dengan biaya Rp 236.792.892,00; Bulldozer, kapasitas produksi 2314,19 m3/day, alat yang bekerja 6 unit, dengan biaya of Rp 825.524.224,00. Durasi proyek yang mulanya selama 197 hari menjadi 53 hari atau berkurang 73,43% dari durasi awal. Ditambah, berkurangnya durasi proyek mengakibatkan berkurangnya total biaya dari Rp 2.900.066.392,00 menjadi Rp 1.973.480.380,00 atau berkurang 31,95% dengan selisih of Rp 926.586.012,00.
Collections
- Civil Engineering [4199]