PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PENINGKATAN KUALITAS PRODUK KOPI LOKAL BERBASIS KARAKTERISTIK LAHAN DI DESA BRUNOSARI
Abstract
Desa Brunosari Kecamatan Bruno Kabupaten Purworejo Jawa Tengah merupakan salah
satu desa yang kaya akan sumber daya alam khususnya dibidang pertanian. Sebagian besar
penduduk Desa Brunosari berprofesi sebagai petani. Hal itu sesuai dengan keadaan alam yang
wilayahnya banyak terdapat banyaknya lahan pertanian dan perkebunan yang ada di desa
tersebut. Salah satu hasil pertanian dari Desa Brunosari adalah tanaman kopi. Tanaman kopi
memang bukan komoditi terbesar yang dihasilkan di Desa Brunosari. Namun, dengan kondisi
alam Desa Brunosari yang mendukung, maka tanaman kopi dapat tumbuh subur di desa ini.
Kopi merupakan tanaman yang berpotensi tinggi untuk memajukan kesejahteraan
masyarakat Desa Brunosari dalam bidang perekonomian. Mengingat konsumsi kopi oleh
masyarakat Indonesia yang kian meningkat, maka dibutuhkan kopi dengan kualitas tinggi dan
memiliki keunikan tersendiri agar dapat dicintai oleh para konsumen kopi yang ada di Indonesia.
Dengan potensi sumber daya manusia yang ada, seharusnya produksi kopi khas Desa Brunosari
dapat ditingkatkan baik dari segi kualitas hingga keunikan rasa khas karakteristik desa. Namun
dengan latar belakang penduduk Desa Brunosari yang masih memiliki keterbatasan pengetahuan
baik dari segi penanaman hingga produksi kopi dengan teknologi modern, sehingga hasil yang
dihasilkan dari tanaman kopi yang ada tidak maksimal.Masyarakat Desa Brunosari masih
memiliki keterbatasan dalam memanfaatkan dan meningkatkan jumlah bahan baku lokal serta
pengetahuan dan skillyang minim sehingga perlu dilakukan pendampingan dan pelatihan.
Peningkatan kualitas kopi untuk menjadi komoditi unggulan Desa Brunosari yang efektif
adalah denganmengadakan pendampingan dan pemberdayaan masyarakat mulai dari pemilihan
bibit kopi dengan kualitas unggul yang cocok dengan suhu dan kondisi alam desa, pembibitan,
penanaman, penggunaan bahan kimia, pemupukan, perawatan hingga pemanenan tanaman kopi.
Setelah itu akan dilakukan pelatihan dalam mengolah biji kopi yang dhasilkan menjadi
produkkopi berkualitas mulai dari penyortiran, pengeringan, pengupasan, penyangraian,
penggilingan/penghalusan biji kopi, pengemasan hingga penyimpanan kopi yang dihasilkan.
Melalui model teknologi industri rumah tangga dilakukan peningkatan produkkopi yang dihasilkan
sehingga akan diperoleh hasil produk yang berkualitas dan berciri khas desa guna
memaksimalkan potensi yang ada. Pola pelaksanaan secara tradisional yang ada dikembangkan
menjadi pola pelaksanaan yang lebih modern dengan mengembangkan alat produksi dan
pemasaran sehingga mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas produk ke arah lebih baik.
Pengembangan industri kopi di Desa Brunosari ini akan mempunyai manfaat antara lain
meningkatkan perekonomian dari petani kopi dan masyarakat desa karena mereka dapat
mengolah tanaman kopi menjadi produk unggulan yang memiliki daya jual tinggi jika
dipasarkan. Semakin berkembang produk kelapa ini maka akan semakin besar pula pendapatan
petani kopi dan masyarakat sehingga akan menjadi bisnis yang menguntungkan bagi masyarakat
Desa Brunosari.
Semua kegiatan yang dilakukan dalam pendampingan pada pelaku usaha diperlukan kerja
sama dari berbagai pihak yang melibatkan masyarakat desa, pemerintah desa, kecamatan dan
tokoh masyarakat yang memiliki komitmen untuk mengembangkan potensi produk kelapa sebagai
unggulan kawasan Desa Brunosari kecamatan Bruno.