Show simple item record

dc.contributor.authorLazuardi, Muhammad
dc.date.accessioned2018-10-10T04:13:53Z
dc.date.available2018-10-10T04:13:53Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/11092
dc.description.abstractBadan Wakaf Indonesia adalah lembaga negara independen yang dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004. Badan ini dibentuk dalam rangka mengembangkan dan memajukan perwakafan di Indonesia. Badan Wakaf Indonesia hadir untuk membina nazhir agar aset wakaf dikelola lebih baik dan lebih produktif yang salah satu caranya melakukan sosialisasi menggunakan media massa melalui divisi Hubungan Masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sosialisasi wakaf uang yang dilakukan, media massa yang digunakan, serta dampaknya terhadap capaian wakaf uang yang di dapat oleh Badan Wakaf Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif, dengan teknik analisis yang dilakukan melalui observasi, wawancara, dan telaah dokumentasi yang berdasarkan aktivitas lapangan. Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis bahwa sosialisasi yang dilakukan oleh Badan Wakaf Indonesia lebih menekankan kepada sosialisasi sekunder yang memanfaatkan kondisi sosial seseorang yang melalui media lingkungan kerja seperti Perwakilan Badan Wakaf Indonesia, Nazir wakaf uang yang terdaftar, dan Lembaga Keuangan Syariah Penerima Wakaf Uang. Sosialisasi tersebut ditunjang dengan penggunaan media massa seperti media elektronik (televisi, radio), media cetak (buku, jurnal, dan koran), dan media internet (website, sosial media facebook dan twitter) dimana tidak semuanya media memiliki peran yang baik, seperti televisi dan koran yang membutuhkan biaya yang banyak, dibandingkan dengan radio, buku, website, dan sosial media facebook dan twitter yang relatif lebih rendah biayanya. Dampak positif yang diterima dari sosialisasi menggunakan media massa secara keseluruhan, menjadikan Badan Wakaf Indonesia sebagai sumber informasi wakaf uang, interaksi sosial tentang wakaf uang dengan masyarakat, dan mendapatkan umpan balik yang menguntungkan berupa peningkatan asset wakaf uang dari sebelumnya Rp 2,912,038,711 di tahun 2014 menjadi Rp 3,019,118,581 di tahun 2015.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectMedia Massaen_US
dc.subjectSosialisasi Wakaf Uangen_US
dc.subjectCapaian Wakaf Uangen_US
dc.titlePeran Media Massa untuk Sosialisasi dan Dampaknya terhadap Capaian Wakaf Uang Periode 2014-2015 di Badan Wakaf Indonesiaen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record