ANALISIS DAN PERBAIKAN DESAIN SISTEM KERJA DENGAN PENDEKATAN ERGONOMI PARTISIPATORI DI UNIT WORKSHOP PT “X”
Abstract
PT. “X” adalah salah satu industri yang menjalankan operasi produksi minyak dan
gas di Indonesia. Salah satu dari aktivitasnya adalah penanganan material di unit
workshop. Aktivitas tersebut mempunyai potensi keluhan dan cedera
musculoskeletal yang dialami oleh pekerjanya. Untuk mengurangi potensi cedera
tersebut, perlu adanya analisis dan perbaikan desain sistem kerja di dalamnya.
Penelitian ini menggunakan pendekatan ergonomi partisipatori dalam
menganalisis desain sistem kerja di unit workshop PT. “X”. Ergonomi partisipatori
ini mengedepankan keterlibatan pekerja dan ahli ergonomi dalam membahas
perbaikan desain sistem kerja yang diperlukan dan didiskusikan dalam Focus
Group Discussion. Penilaian ergonomi dilakukan sebagai alat observasi dan
analisis dengan menggunakan kuesioner Nordic Musculoskeletal, Quick Exposure
Check, dan NIOSH Lifting Equation.
Dari hasil penelitian, karakteristik responden adalah pekerja pria dengan rata-rata
umur 32,79 tahun dan rata-rata lama bekerja 3,2 tahun. Dari Focus Group
Discussion yang dilakukan oleh tim ergonomi mendapatkan hasil perbaikan: (1)
Sosialisasi tentang manual handling yang benar; (2) Pemasangan poster
keselamatan kerja; (3) Pemilihan alat pelindung pendengaran; (4) Pemilihan alat
pelindung tangan; (5) Stretching dan pengurangan beban & repetisi kerja dalam
pengangkatan barang; (6) Perubahan layout tempat kerja; dan (7) Perancangan
alat bantu step ladder.
Evaluasi perbaikan desain sistem kerja dilakukan dengan membagi kelompok
kontrol dan kelompok eksperimen. Hasil uji beda secara statistik (Wilcoxon signed
rank test) menunjukkan adanya perbedaan antara data pretest dan posttest. Hasil
analisis data menunjukkan penurunan tingkat keluhan musculoskeletal sebesar
55,9%, penurunan indeks rata-rata tingkat paparan risiko sebesar 25,2%, dan
tidak ada potensi risiko cedera pada aktivitas pengangkatan barang.