Show simple item record

dc.contributor.authorSangdji, Muhammad Fajrin
dc.date.accessioned2018-08-24T16:46:09Z
dc.date.available2018-08-24T16:46:09Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/9869
dc.description.abstractJalan Amol Mononutu,Ternate ini merupakan salah satu jalan Nasional yang ada di kota Ternate dan merupakan salah satu jalan yang menghubungkan akses-akses umum contohnya seperti bandara dan pelabuhan yang ada di Ternate. Kondisi jalan saaat ini mengalami kerusakan alur, relak (cracking), dan lubang. Kerusakan tersebut terjadi karena semakin meningkatnya volume lalu lintas yang ada di kota Ternate. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi perkerasan dengan menggunakan nilai Pavement Condition Index (PCI) pada ruas jalan Amol Mononutu, Ternate persentase tertinggi sebesar 45% pada ratting buruk (poor), 25% pada ratting sedang (fair), dan 30% pada ratting baik (good). Berdasarkan keseluruhan unit segmen yang diteliti sebanyak 20 segmen pada ruas jalan Amol Mononutu,Ternate dari hasil analisis terlihat bahwa kerusakan yang terjadi dikategorikan buruk, karena hampir dari 50% jalan tersebut mengalami kerusakan yang parah pada lapis perkerasan lenturnya. Diketahui total nilai density yang mendominasi ruas Amol Mononutu, Ternate adalah Jenis kerusakan yang mendominasi pada ruas jalan tersebut adalah retak buaya (alligator crack), jenis kerusakan retak kulit buaya ada di semua segmen Ruas jalan Amol Mononutu, Ternate mulai dari sta 0+000 – 2+000 dengan persentase nilai density rerata 9,745%. Dan untuk program pemeliharaan menurut metode Binamarga (1990) pada ruas jalan Amol mononutu, Ternate perlu dilakukan perbaikan secara berkala, rutin, dan peningkatan. Dengan presentase perbaikan berkala (75%), rutin (10%), dan, peningkatan (15%), diketahui persentase terbesar terdapat pada perbaikan berkala dengan nilai lebih dari 50%, sehingga dapat disimpulkan program pemeliharaan yang harus dilakukan pada ruas jalan Amol Mononutu, Ternate adalah pemeliharaan secara berkala guna menunjang kinerja ruas jalan tersebut. Karena bila tidak dilakukan program pemeliharaan berkala, jalan tersebut keadaannya akan semakin rusak parah.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPCI,en_US
dc.subjectBinamarga (1990),en_US
dc.subjectAmol Mononutu,Ternate.en_US
dc.titleEvaluasi Kondisi Perkerasan Lentur Berdasarkan Metode PCI dan Binamarga pada Ruas Jalan Amol Mononutu Ternateen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record