Potensi Gas Rumah Kaca Pada Lahan Padi Sawah di Kabupaten Sleman Bagian Barat Daerah Istimewa Yogyakarta
Abstract
Budidaya padi sawah menyumbang emisi gas rumah kaca melalui pengelolahan sawah dan pemberian bahan organik maupun anorganik pada tanaman padi. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui angka potensi emisi gas rumah kaca yang dihasilkan dari aktivitas pertanian untuk lahan padi sawah di Kabupaten Sleman Barat Daerah Istimewa Yogyakarta yaitu Kecamatan Godean,Kecamatan Minggir, Kecamatan Moyudan, dan Kecamatan Seyegan. Untuk menghitung inventarisasi GRK diperlukan data primer dan data sekunder serta observasi dan wawancara langsung kepada petani padi sebagai populasi dengan metode secara acak sederhana (Simple Random Sampling).Data tersebut di analisis untuk menentukan nilai potensi emisi GRK yang dihasilkan dengan metode perhitungan IPCC 2006.Hasil analisis dari aktivitas pertanian di Kabupaten Sleman Barat menunjukkan bahwa nilai total potensi emisi CH4 dari hasil dekomposisi bahan organik pada lahan sawah padi menghasilkan 18,35 Gg CO2eq /tahun. Nilai total potensi emisi gas karbon dioksida (CO2) dari hasil penggunaan pupuk urea pada lahan sawah padi menghasilkan 0,76Gg CO2eq /tahun. Sedangkan nilai total potensigas dinitrogen oksida (N2O) langsung dan tidak langsung dari aktivitas pengelolaan tanah pada lahan sawah padi menghasilkan 7,54 dan 4,1 Gg CO2eq /tahun
Collections
- Environmental Engineering [1435]