PERAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU DENGAN SISWA AUTIS DALAM MENGEMBANGKAN KECAKAPAN SOSIAL DI SLB CITRA MULIA MANDIRI SELOMARTANI SLEMAN YOGYAKARTA
Abstract
Penelitian ini mengangkat tema tentang peran komunikasi interpersonal guru dengan siswa autis dalam mengembangkan kecakapn sosial di SLB Citra Mulia Mandiri Sleman Yogyakarta. Alasan mengambil peran komunikasi interpersonal guru dengan siswa autis dikarenakan peran komunikasi interpersonal di SLB ini memiliki perbedaan dalam penerapannya dengan sekolah lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran komunikasi interpersonal guru dengan siswa autis dalam mengembangkan kecakapan sosial di SLB Citra Mulia Mandiri Selomartani Sleman Yogyakarta dan perkembangan kecakapan sosial siswa autis.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan 4 orang informan, data diperoleh melalui pengamatan/observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis interaktif Miles dan Huberman yang terdiri dari penyajian data, penyingkatan data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa peran komunikasi interpersonal guru didapat melalui komunikasi verbal dan non verbal. Komunikasi verbal gambar, Sementara untuk komunikasi non verbal guru menggunakan bahasa isyarat/gerakan tubuh dan sentuhan fisik. Dari keduanya guru mengintegrasikannya melalui kegiatan pembiasaan. Perkembangan kecakapan sosial siswa autis cukup baik ditandai dengan adanya kecakapan sosial yang dimiliki oleh siswa autis diantaranya mampu untuk melakukan kontak mata dengan baik, mampu berkomunikasi dengan empati dan kecakapan bekerjasama.