PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK DAN RELIGIUSITAS TERHADAP PERILAKU PEMBELIAN PRODUK KECANTIKAN SARIAYU BERLABEL HALAL

Abstract

Kosmetik yang tersebar luas di kalangan masyarakat banyak yang belum memiliki sertifikat halal BPOM menemukan ada 1,25 juta kosmetik illegal. Angka tersebut sungguh sangat memprihatinkan jika dilihat masih banyak jenis kosmetik yang beredar yang tidak sesuai dengan mutu, kualitas yang ditetapkan syariah.Padahal di Indonesia sendiri 87.18% pemeluknya islam. Seharusnya pasaran kosmetik berlabel halal menjadi sebuah kebutuhan seorang konsumen karena rata-rata masyarakat Indonesia menganut agama islam. Dalam penelitian ini peneliti melakukan penyebaran kuesioner pada responden yaitu masyarakat yang pernah pernah menggunakan produk kecantikan Sariayu berlabel halal. Jenis penelitian ini bersifat kuantitatif dengan menyebarkan sebanyak 90 responden. Penelitian ini menggunakan analisis berganda, dengan pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling yaitu pengambilan sampel berupa ciri- ciri atau karakteristik yang telah ditentukan oleh peneliti. Hasil penelitian secara serentak (simultan) bahwa ketiga variabel tersebut harga, kualitas produk dan religiusitas secara simultan/ bersam-sama berpengaruh terhadap perilaku pembelian produk kecantikan Sariayu berlabel halal, dengan nilai Sig. sebesar 0,003 yang dimana nilai Sig. nya lebih kecil dari 0,05 atau 11,7% perilaku pembelian produk kecantikan Sariayu dipengaruhi oleh harga,kualitas produk dan religiusitas dan 88.3% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.