PERBANDINGAN METODE DESTRUKSI BASAH DAN KERING DALAM PENENTUAN LOGAM BESI (Fe) PADA IKAN SARDEN DALAM KEMASAN KALENG DENGAN SPEKTROFOTOMETER SERAPAN ATOM (SSA)
View/ Open
Date
2018-06-26Author
Al Frida Gendis Puspitarani, 14612193
Metadata
Show full item recordAbstract
Telah dilakukan penelitian tentang perbandingan metode destruksi basah dan kering dalam penentuan logam besi (Fe) pada ikan sarden dalam kemasan kaleng dengan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Penelitian dilakukan dengan membandingkan metode destruksi basah dan destruksi kering. Pada destruksi kering menggunakan furnace suhu 750 ºC selama 3 jam. Pada penelitian ini destruksi basah dan destruksi kering menggunakan penambahan HNO3 p.a 65% berturut-turut sebanyak 5 mL dan 10 mL. Dari metode destruksi basah yang telah dilakukan diperoleh hasil yang menunjukkan nilai dari parameter validasi metode uji yaitu % perolehan kembali sebesar 419,02%, nilai simpangan baku relatif (RSD) yaitu 8,39%, koefisien determinasi (R2) 0,997 dan KV Horwitz 9,04%. Batas deteksi (LOD) sebesar 0,39 mg/L dan batas kuantitasi (LOQ) 1,31 mg/L.Dari metode destruksi kering yang telah dilakukan diperoleh hasil yang menunjukkan nilai dari parameter validasi metode uji yaitu % perolehan kembali sebesar 517,3%, nilai simpangan baku relatif (RSD) yaitu 19,48%, koefisien determinasi (R2) 0,998, dan KV Horwitz 9,62%. Batas deteksi (LOD) sebesar 0,27 mg/L dan batas kuantitasi (LOQ) 0,91 mg/L. Hasil uji T menggunakan sampel basah yaitu terdapat perbedaan antara kedua destruksi. Hasil uji T menggunakan sampel kering yaitu tidak ada perbedaan antara kedua destruksi.
Collections
- Chemistry [535]