MODIFIKASI ENKAPSULASI FLY ASH BATUBARA TERAKTIVASI DENGAN GLUKOMANNAN SUWEG (AMORPHOPHALLUS CAMPUNALATUS) SEBAGAI ADSORBEN METHYLENE BLUE PADA AIR
Abstract
Pencemaran zat warna di lingkungan air oleh efluen limbah industri marak terjadi, khususnya di negara-negara berkembang. Fly ash batubara yang selama ini dianggap sebagai limbah, nyatanya memiliki potensi sebagai adsorben, namun perlu inovasi penerapan agar lebih mudah untuk digunakan di lapangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan fly ash (RFA), fly ash yang diaktivasi secara alkali hidrotermal (AFA), dan AFA yang dienkapsulasi menggunakan glukomannan umbi suweg (Amorphophallus campunalatus) (AFA-Suweg) sebagai adsorben zat warna methylene blue. Proses adsorpsi dilakukan secara batch dengan variasi dosis adsorben, pH larutan adsorbat, waktu kontak dan konsentrasi awal adsorbat. Hasil data adsorpsi, citra SEM dan spektra FTIR menunjukkan keberhasilan aktivasi. Hasil penelitian menunjukkan proses adsorpsi ketiga jenis adsorben mengikuti model isoterm Langmuir. Kapasitas adsorpsi berdasarkan model Langmuir untuk RFA, AFA dan AFA-Suweg berturut-turut senilai 2,3 mg/g; 10,0 mg/g dan 10,3 mg/g.
Collections
- Environmental Engineering [1430]