Show simple item record

dc.contributor.advisorMohammad Bekti Hendrie Anto, S.E, M.Sc
dc.contributor.authorEko Wisnu Mubiyardi, 14313165
dc.date.accessioned2018-05-09T17:41:09Z
dc.date.available2018-05-09T17:41:09Z
dc.date.issued2018-04-12
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/7299
dc.description.abstractDana pihak ketiga adalah dana yang dihimpun bank dari masyarakat. Dalam praktek kegiatannya, dana pihak ketiga akan disalurkan oleh bank kepada calon nasabah pembiayaan untuk mengembangkan ekonomi masyarakat sehingga dapat mengembangkan sektor riil. Oleh karena itu, peneliti ingin melihat apakah faktor-faktor internal seperti bagi hasil, jumlah kantor, dan biaya promosi berpengaruh terhadap perkembangan dana pihak ketiga bank syariah di Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang dipublikasikan oleh website-website bank syariah yang terpilih dalam penelitian ini. Data yang digunakan adalah bagi hasil, jumlah kantor dan biaya promosi. Penelitian ini menggunakan metode pooling atau panel, yakni kombinasi dari lima bank syariah terpilih pada periode triwulan I 2013 hingga triwulan III 2017. Dari regresi metode panel tersebut terdapat tiga model regresi dan setelah dilakukan Uji Chow dan Uji Hausman, model regresi yang layak digunakan untuk estimasi akhir yakni Fixed Effect Model. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa bagi hasil dan jumlah kantor berpengaruh positif dan signifikan terhadap perkembangan dana pihak ketiga, sedangkan biaya promosi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap perkembangan dana pihak ketiga.id
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaid
dc.subjectDana Pihak Ketigaid
dc.subjectBagi Hasilid
dc.subjectJumlah Kantorid
dc.subjectBiaya Promosiid
dc.titleFaktor-Faktor Internal yang Mempengaruhi Perkembangan Dana Pihak Ketiga Bank Syariah di Indonesia (Periode Triwulan I 2013 – Triwulan III 2017)id
dc.typeUndergraduate Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record