ANALISIS POTENSI EKSPOR HASIL – HASIL PERTANIAN DI KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN 2009-2016
Abstract
Abstraksi
Dalam meningkatkan kesejahteraan petani perlu diberikan perhatian khusus pada penjualan hasil pertanian, salah satunya adalah ekspor hasil pertanian. Dimana harga yang ditawarkan dalam ekspor lebih dari penjualan domestik yang membuat kesejahteraan petani meningkat. Penelitian mengambil ruang lingkup di Kabupaten Gunungkidul dengan rentang waktu yang digunakan adalah 2009 s.d 2016. Dengan fokus penelitian pada hasil pertanian sub sektor tanaman pangan.
Klassen Typology digunakan untuk mengetahui variabel dari pertumbuhan produksi komoditi pertanian baik tingkat kabupaten maupun tingkat provinsi. Location Quotient (LQ) digunakan untuk mendapatkan hasil-hasil komoditi pertanian yang mempunyai potensi untuk diekspor dengan variabel berupa jumlah dari produksi pertanian. Lalu Shift Share untuk mengetahui tingkat pergeseran sektor pertanian baik dalam lingkup kabupaten maupun provinsi.
Dari penelitian ini ditarik kesimpulan bahwa Kabupaten Gunungkidul memiliki potensi melakukan ekspor hasil pertanian. Hasil pertanian sektor pangan yang mempunyai potensi ekspor adalah adalah tanaman jagung, kedelai, kacang tanah dan ubi kayu. Tanaman ubi kayu memiliki pertumbuhan yang signifikan. Tanaman jagung, kedelai dan kacang memiliki karakteristik komoditi berkembang dengan pertumbuhan yang lambat.
Collections
- Economics [2135]