HUBUNGAN ANTARA TAWADHU DAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS PADA MAHASISWA SANTRI
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tawadhu dan
kesejahteraan psikologis pada mahasiswa santri. Responden dalam penelitian ini
adalah 131 mahasiswa santri dengan rentang usia 17-23 tahun. Hipotesis yang
diajukan penelitian adalah adanya hubungan positif antara variabel tawadhu dan
kesejahteraan psikologis pada mahasiswa santri. Semakin tawadhu maka akan
semakin tinggi pula tingkat kesejahteraan psikologis mahasiswa santri. Begitupun
sebaliknya, semakin rendah tawadhu maka kesejahteraan psikologisnya juga akan
rendah. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala kesejahteraan
psikologis yang dikembangkan oleh Diener (2009) dan skala tawadhu yang
dikembangkan peneliti berdasarkan Al Qur’an dan Hadits. Data yang diperoleh
dalam penelitian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis korelasi product
moment dari Spearman’s rho yang digunakan untuk melihat hubungan antar
variabel. Hasil penelitian menunjukkan ada korelasi positif antara tawadhu dan
psychological well-being (r=0,492 dan p=0,000 (p<0,01)) dengan kontribusi
variabel pada Kesejahteraan Psikologis sebesar 24,2 %. Berdasarkan hasil
penelitian tersebut, maka hipotesis penelitian ini diterima.
Collections
- Psychology [2174]