Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penerimaan Daerah dari Sektor Pariwisata di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (Tahun 2010-2016)

Abstract

Dikeluarkannya UU tentang Desentralisasi dan Otonomi Daerah yang lebih baru memberikan peluang bagi daerah untuk mengembangkan sumber daya alam yang dimilikinya secara efisien dan optimal. Setiap pemerintah daerah berupaya untuk meningkatan perekonomian daerahnya melalui perolehan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Ekonomi kreatif salah satu strategi daerah untuk meningkatkan pendapatan daerah. Dalam bidang pariwisata ekonomi kreatif dapat menawarkan berbagai jasa wisata dan budaya. Keberhasilan pengembangan sektor pariwisata perlu memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhinya antara lain jumlah objek wisata yang ada, jumlah hotel dan restoran yang tersedia, jumlah wisatawan yang berkunjung dan jumlah sarana pendukung pariwisata suatu daerah. DIY dikenal dengan kekayaan pesona alam dan budayanya sehingga memiliki potensi untuk pengembangan sektor pariwisata. Sektor wisata ini jika dikembangkan dengan baik akan memberikan peluang bagi peningkatan PAD Sub Sektor Pariwisata. Penelitian ini berjudul Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penerimaan Daerah dari Sektor Pariwisata di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (Tahun 2010-2016) yang bertujuan mengetahui dan menganalisis pengaruh jumlah hotel, obyek wisata, wisatawan, dan biro perjalanan wisata terhadap PAD Sub Sektor Pariwisata DIY. Data yang digunakan merupakan data panel dengan cross section sebanyak 5 Kabupaten/ Kota di DIY dan periode waktu 7 tahun dari tahun 2010-2016. Metode analisis yang digunakan ialah regresi linier berganda. Model estimasi regresi data panel yang terbaik menggunkan Fixed Effect dimana hasil uji koefisien determinasi (R2) sebesar 0,986989. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel jumlah hotel (X1), jumlah obyek wisata (X2), dan jumlah wisatawan (X3) berpengaruh positif dan signifikan terhadap PAD Sub Sektor Pariwisata di DIY sedangkan variabel jumlah biro perjalanan wisata (X4) tidak berpengaruh terhadap PAD Sub Sektor Pariwisata di DIY.