Show simple item record

dc.contributor.authorPurwanto, Muhammad Roy
dc.date.accessioned2018-01-12T16:58:41Z
dc.date.available2018-01-12T16:58:41Z
dc.date.issued2017-12
dc.identifier.issn0852-7504
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/5176
dc.description.abstractTulisan ini membahas tentang hukum anal seks dalam pandangan ulama fiaqh dan tafsir. Seks anal merupakan aktivitas seksual di area anal (bokong) yang umumnya meliputi penetrasi penis ke anus, penetrasi jari atau mainan seks seperti vibrator ke anus, ataupun seks oral yang dilakukan dengan menstimulasi anus menggunakan mulut atau lidah. Berkaitan dengan praktek anal seks suami terhadap istri ini, ulama berbeda pendapat. Ada sebagian ulama yang membolehkannya dan sebagian lainnya mengharamkannya. Kedua pendapat pro dan kontra ini dari segi riwayat sama-sama kuat dan sama-sama lemah. Artinya keduanya mempunyai kedudukan yang seimbang. Selanjutnya, cara yang paling tepat untuk memilih pendapat yang pro dan kontra tersebut adalah dengan melihat kemaslahatan dan bahaya yang ditimbulkan. Dalam kaidah fiqhiyyah dikatakan “menarik kemanfaatan dan menolak bahaya” (jalb al-mashalih wa dar’ al-mafasid). Anal seks secara medis jelas lebih banyak bahaya (madharrat) dibandingkan dengan seks yang wajar di vagina. Aktifitas seksual yang melibatkan penetrasi ke anus mempunyai risiko tertinggi dalam risiko penularan penyakit menular seksual, seperti HIV, herpes kelamin, kutil kelamin, klamidia, hepatitis B, gonore, dan sifilis. Olehkarenanya meninggalkannya lebih baik daripada melakukannya. Lebih dari itu, kaidah fiqh juga mengatakan: “menolak bahaya lebih didahulukan daripada mengambil suatu manfaat” (dar’ al-mafasid muqaddam ala jalb al-mashalih).en_US
dc.publisheral-Islamiyahen_US
dc.relation.ispartofseriesVolume V, Nomor 3 Desember 2017;
dc.subjectAnal, Seks, Fiqh, Tafsir dan Mashlahah.en_US
dc.titleANAL SEKS DENGAN ISTRI DALAM PERSPEKTIF ULAMA FIQH DAN TAFSIRen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record