Show simple item record

dc.contributor.authorUmar, Muhammad
dc.date.accessioned2024-06-28T02:10:31Z
dc.date.available2024-06-28T02:10:31Z
dc.date.issued2024
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/123456789/50547
dc.description.abstractPermasalahan di perusahaan manufaktur sering terjadi di proses produksi, seperti tidak mengikuti standar SOP, kelalaian saat pengecekan mesin produksi, minimnya perawatan mesin, dan operator kurang memahami cara kerja mesin. Dari hal tesebut dapat menyebabkan terjadinya downtime. Perusahaan PT.XY di tahun 2018 memiliki frekuensi breakdown dan downtime yang tinggi dan di tahun 2019 dilakukan percobaan penerapan Total Productive Maintenance dari pihak perusahaan. Tujuan dari penelitian ini dilakukan mengetahui apakah ada perubahan signifikan downtime di batch mesin line 1 di tahun 2018,2020,2021 dan 2022 dari segi jenis mesinnya setelah penerapan Total Productive Maintenance dan mengetahui peformance maintenance pada mesin line 1. Untuk melakukan perbandingan data downtime digunakan metode Perforamance Maintenance dengan menghitung nilai Mean Time o Repair (MTTR), Mean Time Beetwen Failure (MTBF), dan Availability dengan data rekap mesin di bulan Januari s/d Desember. Untuk mengetahui Perbandingan data downtime di tahun 2018, 2020, 2021, dan 2022 digunakan Uji reduce berkurangnya downtime. Dari hasil yang didapat bahwa diketahui perbandingan waktu downtime di tahun 2018 dengan 2020 sebesar 58.3% dan perbandingan tahun 2020 dengan 2021 sebesar 44.5%. Dari hasil tersebut terlihat penerapan TPM di PT. XY sudah sesuai.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectTotal Productive Maintenanceen_US
dc.subjectPerformance Maintenanceen_US
dc.subjectDowntimeen_US
dc.titleAnalisis Perbedaan Lama Downtime Setelah Penerapan Total Productive Maintenance Pada Mesin Di Pabrik Pengolahan Makanan (Studi Kasus: Perusahaan Pt.xy)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM17522208


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record