Peran Resiliensi Akademik Terhadap Stres Akademik Pada Mahasiswa Tingkat Akhir
Abstract
Penelitian ini bertjuan untuk mengetahui peran resiliensi akademik terhadap stress
akademik pada mahasiswa tingkat akhir. Subjek yang berpartisipasi dalam
penelitian ini adalah mahasiswa tingkat aakhir yang sedang mengerjakan skripsi
baik laki-laki maupun perempuan dengan jumlah 180 mahasiswa. Metode
penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Pengambilan data dilakukan
dengan menggunakan skala Student-Life Stress Inventory yang dikembangkan oleh
Gadzella (1991) yang telah diadaptasi versi Bahasa Indonesia olah Azzahra, (2017)
untuk mengukur stres akdemik dan skala resiliensi akademik yang dikembangkan
oleh Cassidy, (2016) yang telah diadaptasi oleh Dewi Kumalasari et al. (2020). Data
Penelitian ini diuji menggunakan Regresi Linear. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa resiliensi akademik berhubungan secara negatif dan memiliki pengaruh
terhadap stres akademik pada mahasiswa tingkat akhir sebesar 8,82%. Hal ini
menunjukkan bahwa tingginya resiliensi akademik menentukan rendahnya stres
akademik. Sebaliknya, rendahnya resiliensi akademik menentukan tingginya stres
akademik. Semakin resiliensi akademik tinggi maka stres akademik cenderung
menurun. Begitu pula sebaliknya jika resiliensi akademik rendah maka stres
akademik cenderung meningkat
Collections
- Psychology [2270]