Pengembangan Media Pembelajaran Edufaith Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di Jenjang SMP (Studi Pengembangan di SMP Muhammadiyah 2 Kalasan)
Abstract
Pendidikan tidak terlepas dari perkembangan teknologi saat ini, di sisi lain
pendidikan agama seringkali dianggap kurang mendapatkan perhatian yang cukup
dalam penerapan teknologi pembelajaran. Hal ini menyebabkan pendidikan agama,
terkesan kuno dan kurang menarik bagi para siswa. Di era digital saat ini remaja,
khususnya siswa SMP tumbuh dalam lingkungan yang dikelilingi teknologi dan
media sosial yang menjadi bagian dari kehidupan mereka. Sehingga pengembangan
media belajar berbasis teknologi menjadi penting untuk diintegrasikan dengan
pendidikan agama. Dengan demikian, pengembangan media belajar menjadi suatu
langkah yang strategis dalam menjembatani kesenjangan antara pendidikan agama
dan perkembangan teknologi dalam konteks pendidikan. Tujuan penelitian ini
adalah menghasilkan media belajar EDUFAITH untuk meningkatakan kemampuan
pemahaman siswa pada pelajaran Pendidikan Agama Islam. Penelitian ini
menggunakan jenis penelitian pengembangan multimedia dari Alessi dan Trollip
yang terdiri dari 3 tahapan, yaitu planning, design dan development. Teknik
pengumpulan data yang digunakan berupa observasi, wawancara, angket, pre-test
dan post-test, serta dokumentasi. Uji coba produk dilakukan melalui validasi ahli
(praktisi pembelajaran, bahasa, dan media) dan uji pengguna. Teknik analisis data
yang digunakan secara kuantitatif dan kualitatif untuk menguji kelayakan produk
dan mengukur efektivitas produk yang dikembangkan. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa: (1) media belajar EDUFAITH dikembangkan dengan baik
melalui tiga tahap yakni planning design, dan development. (2) media belajar
EDUFAITH menurut penilaian praktisi pembelajaran, ahli bahasa, ahli media dan
penggunaَ memenuhiَ kriteriaَ “sangatَlayak”َ untukَ digunakan.َ (3) media belajar
EDUFAITH cukup efektif digunakan dalam proses pembelajaran dengan nilai
sebesar 57,85%, serta mendapatkan kategori sedang dalam meningkatkan
pemahaman siswa dengan perolehan nilai sebesar 0,58.