Show simple item record

dc.contributor.authorSenjarani, Baiq Bening
dc.date.accessioned2024-06-20T02:38:15Z
dc.date.available2024-06-20T02:38:15Z
dc.date.issued2024
dc.identifier.uridspace.uii.ac.id/123456789/50086
dc.description.abstractLatar belakang: Daun sirih merah (Piper crocatum Ruiz & Pav) adalah tumbuhan obat yang secara empiris terbukti memiliki banyak khasiat untuk kesehatan. Hal ini disebabkan oleh kandungan metabolit sekunder yang terkandung di dalamnya yaitu alkaloid, flavonoid, saponin, dan fenol. Proses standarisasi perlu dilakukan untuk memastikan, mengendalikan, dan menjamin mutu dari bahan alam yang akan diformulasikan menjadi suatu sediaan farmasi. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksplorasi laboratorium. Penelitian dilakukan dengan menyiapkan sampel yaitu melakukan ekstraksi dengan metode maserasi untuk mendapatkan senyawa aktif tanaman obat. Ekstrak dianalisis dengan nilai-nilai parameter spesifik dan nonspesifik standar yang telah ditetapkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Parameter standar spesifik yang dikaji adalah deskripsi dari tanaman, uji organoleptik, senyawa identitas, dan kandungan kimia ekstrak. Sedangkan parameter standar nonspesifik atau parameter standar umum yang dikaji adalah bobot jenis, kadar air, kadar abu yang mencakup kadar abu total, kadar abu larut dalam air, dan kadar abu tidak larut dalam asam, serta uji kontaminasi dari cemaran mikroba, aflatoksin, residu pestisida, dan logam berat. Hasil dianalisis secara deskriptif. Hasil: Secara organoleptik, ekstrak berwarna hijau gelap, berkonsistensi viscous (kental), memiliki rasa pahit sedikit pedas, dan berbau khas. Sedangkan secara mikroskopis, didapatkan fragmen pengenal daun sirih merah yaitu fragmen xilem dengan noktah, epidermis atas, epidermis bawah, stomata, idioblas berupa sel minyak, dan berkas pengangkut dengan penebalan tipe tangga. Melalui uji fitokimia, ekstrak positif mengandung flavonoid, alkaloid, saponin, dan polifenol. Kadar air dan abu dari ekstrak secara berurutan adalah 1,097% dan 11,367%. Angka Lempeng Total (ALT) dan Angka Kapang Khamir (AKK) dari ekstrak berada di bawah nilai maksimum standar yaitu < 10 koloni/gram. Kadar kontaminasi logam berat timbal (Pb) adalah 0,027 ± 0,135 mg/kg dan Kadmium (Cd) adalah 0,002 ± 0,013 mg/kg. Kesimpulan: Ekstrak etanol 70% daun sirih merah (Piper crocatum Ruiz & Pav) berdasarkan pengujian standarisasi meliputi parameter spesifik dan nonspesifik memenuhi standarisasi mutu bahan baku standar yang ditetapkan oleh BPOM.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectEkstrak Etanolen_US
dc.subjectDaun Sirih Merahen_US
dc.subjectStandarisasien_US
dc.titleStandarisasi Ekstrak Etanol 70% Daun Sirih Merah (Piper Crocatum)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM20711072


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record