Penerapan Metode Tutor Sebaya Pada Halaqoh Taklim Dasar 18 Untuk Meningkatkan Kemampuan Menghafal Al Quran di Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia
Abstract
Kreativitas muallim dalam melakukan proses pembelajaran taklim
harus ditingkatkan karena salah satu alasan peserta didik tidak semangat
mengikuti kegiatan belajar mengajar adalah adanya metode pembelajaran
yang membosankan dan monoton. Berdasarkan kasus yang teridentifikasi
pada peserta halaqoh taklim 18, terdapat peserta yang tidak memenuhi
target selama dua semester, hal ini disebabkan oleh rendahnya
kemampuan menghafal dan penerapan metode yang kurang tepat pada
peserta taklim level dasar. Metode Tutor Sebaya memiliki dua komponen
pendukung dalam meningkatkan kemampuan menghafal yakni dukungan
berbasis individu dan kelompok. Muallim memiliki peran sebagai
fasilitator dan tutor memainkan peran kunci dalam membimbing dan
mengevaluasi keberhasilan anggota kelompoknya. Tujuan dari penelitian
ini ialah untuk mengetahui efektivitas dari penggunaan metode tutor
sebaya dalam meningkatkan hafalan Al Quran,
Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas
(PTK) dari Kurt Lewin dengan jenis pendekatan kualitatif deskriptif.
Penelitian ini dilakukan dengan dua siklus, pada setiap siklusnya terdapat
perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan
menggunakan observasi, tes, wawancara dan dokumentasi. Keabsahan
data menggunakan triangulasi sumber data dengan menggunakan teknik
analisis data model Miles dan Hubermen.
Temuan dari penelitian ini ditunjukkan pada pembelajaran siklus I
dengan menggunakan pendekatan tutor sebaya, terdapat hambatan
dimana kurangnya ikatan emosional antara tutor dan anggota, yang
mengakibatkan pembelajaran kurang efektif dan perlu disempurnakan.
Data siklus II menunjukkan adanya peningkatan yang cukup besar dalam
pembelajaran yang interaktif dan komunikatif, serta terjalinnya ikatan
emosional antara instruktur dan anggota. Hal ini juga ditunjukkan dengan
adanya indikator ketercapaian dengan nilai yang semakin meningkat dari
Pra-siklus hingga siklus II. Berdasarkan kedua siklus tersebut, dapat
disimpulkan bahwa metode tutor memberikan pengaruh yang signifikan
dalam meningkatkan kemampuan menghafal peserta taklim.
Collections
- Islamic Education [918]