Optimasi Formulasi Sediaan Self Floaming Clay Soap (SFCS) Talkum Dengan Metode Desain Box Behnken
Abstract
Najis mughalladzah merupakan najis berat yang cara menyucikannya dengan menggunakan air sebanyak tujuh kali yang salah satunya dengan mencampurkan tanah, pasir atau lempung. Talkum merupakan bahan mineral yang berasal dari tanah atau lempung (clay) yang telah memenuhi spesifikasi pharmaceutical grade, sehingga dapat dikembangkan menjadi sediaan penyuci najis mughalladzah yang lebih praktis dalam penggunaannya berupa self foaming clay soap (SFCS) talkum. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan optimasi sediaan SFCS talkum dengan metode desain Box Behnken. Pada optimasi variabel independen (X) meliputi sodium lauril sulfat (X1;%), amilite (X2;%), dan betaine (X3;%) dan variabel dependen (Y) meliputi viskositas (Y1;cP), zeta potensial (Y2;mV), dan daya buih (Y3;cm). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa SLS dan amilite mempengaruhi nilai viskositas dan zeta potensial secara signifikan. Viskositas mengikuti model R2FI dan zeta potensial mengikuti model R linear. Formula optimal yang diperoleh yaitu sodium lauril sulfat 2,00%, amilite 2,57 %, dan betaine 1,00%. Hasil verifikasi untuk respon viskositas dan zeta potensial dengan nilai persen bias adalah 3,9088% dan 0,2156%. Formula optimal tersebut telah memenuhi syarat hasil karakterisasi sediaan SFCS talkum yang baik. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa optimasi formula sediaan SFCS talkum dapat dilakukan dengan menggunakan desain eksperimen Box Behnken
Collections
- Pharmacy [1481]