Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Umum Konvensional dan Bank Umum Syariah Sebelum dan Sesudah Pandemi Covid-19

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki apakah ada perbedaan kinerja keuangan antara bank umum konvensional serta bank umum syariah berkaitan dengan adanya Pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode uji statistik beda rata-rata t-test untuk membuktikan signifikan tidaknya perbedaan kinerja keuangan bank. Kinerja keuangan diukur dari aspek kemampulabaan (earning), kualitas aset, dan likuiditas (liquidity). Empat variable digunakan sebagai ukuran, Return On Asset (ROA), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), Loan to Deposit Ratio(LDR), dan Non Performing Loan (NPL). Sampel penelitian ini adalah data bulanan pada industri bank umum konvensional dan bank umum syariah periode Januari 2017 sampai Desember 2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bank umum konvensional memiliki ROA dan LDR lebih tinggi daripada bank umum syariah, dan BOPO dan NPL lebih rendah daripada bank umum syariah. Di sisi lain, kinerja keuangan kedua jenis bank sebelum dan setelah pandemic Covid-19 juga berbeda., dimana bank umum konvensional mengalami penurunan kinerja, sedangkan bank umum syariah justru mengalami peningkatan ROA dan NPL, sedangkan BOPO dan FDR tidak mengalami perubahan signifikan.