Show simple item record

dc.contributor.authorSafitri, Siska Dyah Wulan
dc.date.accessioned2024-03-21T05:18:13Z
dc.date.available2024-03-21T05:18:13Z
dc.date.issued2023
dc.identifier.uridspace.uii.ac.id/123456789/48523
dc.description.abstractMinat belanja online meningkat secara drastis 12,8% dari tahun ke tahun dan hampir dari seluruh kalangan umur pernah berbelanja online tak terkecuali mahasiswa. Akan tetapi, terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi rendah tingginya minat belanja online pada mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan intensi belanja online pada mahasiswa terhadap faktor trust dan perceived risk. Desain penelitian yang digunakan adalah studi deskriptif korelasi. Responden pada penelitian ini berjumlah 134 orang dengan kriteria penelitian yaitu, seorang mahasiswa dan pernah berbelanja online. Berdasarkan hasil uji hipotesis menunjukan bahwa trust dan perceived risk secara simultan berpengaruh positif terhadap intensi belanja online dengan signifikansi uji F sebesar 0.000 (p < 0.05), sehingga hipotesis penelitian yang diajukan diterima. Hasil penelitian pada uji T, variabel trust memiliki nilai P-Value 0.424 maka dapat disimpulkan bahwa trust tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap intensi belanja online. Sebaliknya, variabel perceived risk memiliki nilai P-Value 0.000 dapat disimpulkan bahwa perceived risk berpengaruh signifikan secara parsial terhadap variabel intensi belanja online.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectBelanja Onlineen_US
dc.subjectTrusten_US
dc.subjectPerceived Risken_US
dc.titleIntensi Belanja Online pada Mahasiswa Ditinjau dari Trust dan Perceived Risken_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM17320130


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record