Intensi Belanja Online pada Mahasiswa Ditinjau dari Trust dan Perceived Risk
Abstract
Minat belanja online meningkat secara drastis 12,8% dari tahun ke tahun
dan hampir dari seluruh kalangan umur pernah berbelanja online tak terkecuali
mahasiswa. Akan tetapi, terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi rendah
tingginya minat belanja online pada mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui hubungan intensi belanja online pada mahasiswa terhadap faktor trust
dan perceived risk. Desain penelitian yang digunakan adalah studi deskriptif
korelasi. Responden pada penelitian ini berjumlah 134 orang dengan kriteria
penelitian yaitu, seorang mahasiswa dan pernah berbelanja online. Berdasarkan
hasil uji hipotesis menunjukan bahwa trust dan perceived risk secara simultan
berpengaruh positif terhadap intensi belanja online dengan signifikansi uji F
sebesar 0.000 (p < 0.05), sehingga hipotesis penelitian yang diajukan diterima.
Hasil penelitian pada uji T, variabel trust memiliki nilai P-Value 0.424 maka dapat
disimpulkan bahwa trust tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap
intensi belanja online. Sebaliknya, variabel perceived risk memiliki nilai P-Value
0.000 dapat disimpulkan bahwa perceived risk berpengaruh signifikan secara
parsial terhadap variabel intensi belanja online.
Collections
- Psychology [2173]