Show simple item record

dc.contributor.authorLatuneimas, Nurintan
dc.date.accessioned2024-03-18T02:40:49Z
dc.date.available2024-03-18T02:40:49Z
dc.date.issued2023
dc.identifier.uridspace.uii.ac.id/123456789/48395
dc.description.abstractPenelitian ini menganalisis perlindungan hukum konsumen dan tanggungjawab influencer terhadap kerugian yang dialami konsumen akibat membeli produk kosmetik tanpa izin edar yang di iklankan oleh influencer. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis tanggungjawab influencer berdasarkan peraturan perundang-undangan jika suatu produk yang diiklankan melalui influencer berpotensi mengakibatkan kerugian konsumen yang disebabkan informasi produk yang diiklankan tidak memenuhi unsur ketidak jujuran. Penelitian ini menggunakan penelitian normatif dengan menggunakan studi pustaka sebagai teknik pengumpulan bahan hukum primer, sekunder dan tersier. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa influencer dapat dimintakan tanggung jawab secara perbuatan melawan hukum (PMH) atas iklan dari produk kosmetik tanpa izin edar, sedangkan langkah hukum yang dapat dilakukan para konsumen yang merasa dirugikan kosmetik tanpa izin edar dapat melalui litigasi dan non litigasi. saran yang diberikan dalam penelitian ini influencer lebih selektif dalam memilih dan menerima endorse dalam bidang produk kosmetik, dan juga pembeli/konsumen diharapkan dapat bersikap lebih teliti dalam menerima informasi produk serta memahami hak dan kewajibannya sebagai konsumen, sehingga dapat meminimalisir kerugian.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectInfluenceren_US
dc.subjectMedia Sosialen_US
dc.subjectKosmetiken_US
dc.subjectPerlindungan Konsumenen_US
dc.titlePertanggungjawaban Perdata Influencer Atas Endorsement Produk Kosmetik Tanpa Izin Edar di Sosial Mediaen_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM18410415


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record