Konsep Pendidikan Karakter Dalam Perspektif Hasan Al Banna dan Abdul Kahar Mudzakkir Serta Penerapannya di Universitas Islam Indonesia
Abstract
Pendidikan karakter menempati posisi krusial dalam pendidikan Islam
sebab merupakan bagian dari tujuan pengutusan Nabi Muhammad saw.
Permasalahan dekadensi moral pada hari ini telah menyisakan pertanyaan terhadap
bagaimana sebenarnya pendidikan di Indonesia berjalan. Pendidikan Nasional kita
seharusnya bertujuan pada lahirnya generasi yang cerdas dan baik sebagaimana
tercantum dalam UU SISDIKNAS Tahun 2003 No. 20. Hasan Al Banna dan Abdul
Kahar Mudzakkir adalah tokoh penting pendidikan Islam modern yang berusaha
mengimplementasikan tujuan tersebut walaupun tidak banyak mendapat sorotan.
Tujuan dari penelitian ini adalah mengungkap konsep pendidikan karakter dalam
perspektif Hasan Al Banna dan integrasinya dengan pemikiran Abdul Kahar
Mudzakkir serta menghasilkan butir rekomendasi penerapannya di Universitas
Islam Indonesia. Metode penelitian ini adalah kualitatif library research dengan
pendekatan grounded theory yang berisifat deskriptif. Hasil dari penelitian ini
menunjukkan bahwa Hasan Al Banna memiliki konsep pendidikan karakter yang
komprehensif menjangkau seluruh aspek manusia yaitu: akal, fisik, rohani dan
karakter yang dirangkum dalam 10 karakter muslim, dan konsep Hasan Al Banna
ternyata dapat diintegrasikan dengan pemikiran pendidikan karakter Abdul Kahar
Mudzakkir di Universitas Islam Indonesia yaitu menghadirkan pribadi ulil albab
yang Insan Kamil dalam bentuk butir-butir rekomendasi penerapan.