Implementasi Manajemen Mutu Pendidikan di Mi Ma’arif Budi Luhur Kecamatan Kertek Kabupaten Wonosobo
Abstract
MI Maarif Budiluhur telah mengalami pertumbuhan yang pesat dan
menunjukkan minat yang tinggi dari masyarakat sekitar. Dengan jumlah siswa
mencapai 906 siswa, MI Maarif Budiluhur merupakan madrasah dasar yang sangat
besar, dengan jumlah kelas yang melebihi rata-rata madrasah sejenis. Tujuan penelitian
ini adalah mendeskripsikan manajemen mutu input, proses dan output di MI Ma’arif
Budiluhur
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian
deskriptif analitik. Data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi.
Informan penelitian dipilih melalui teknik purposive sampling. Teknik Keabsahan data
menggunakan triangulasi sumber. Teknik analisis data menggunakan teori dari Miles
and Huberman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa MI Maarif Budiluhur memiliki manajemen
mutu input yang melibatkan pengelolaan sumber daya manusia dan sumber daya
keuangan dengan tanggung jawab terpisah. Partisipasi semua pemangku kepentingan
dalam perumusan struktur organisasi madrasah adalah landasan untuk pengambilan
keputusan yang transparan. Proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) diorganisir
dengan baik, dan penggunaan media sosial efektif sebagai alat branding. Manajemen
mutu proses melibatkan faktor-faktor kunci seperti manajemen mutu yang baik,
kepemimpinan kuat, kinerja efisien, pendekatan pembelajaran kreatif, dan kewenangan
madrasah. Semua elemen ini bekerja bersama-sama untuk mencapai peningkatan
kualitas pendidikan. Manajemen mutu output pendidikan MI Maarif Budiluhur
mencakup evaluasi kinerja, peningkatan produktivitas, penerapan inovasi, pemenuhan
keinginan masyarakat, dan pemantauan hasil pendidikan. MI Maarif Budiluhur
mengutamakan keragaman jalur pendidikan dan relevansi pendidikan dengan
kebutuhan siswa.
Collections
- Islamic Education [862]