| dc.description.abstract | Latar belakang penelitian ini adalah pembelajaran yang membuat siswa
menjadi jenuh, maka dapat menurunkan kualitas dan efektifitas pembelajaran yang
ada di madrasah. MTs Irsyadul Anam menerapkan pembelajaran aqidah akhlak
dengan pembelajaran Students Centered Learning yang bertujuan untuk
meningkatan kemampuan siswa kelas vii dalam memahami pembelajaran aqidah
akhlak sehingga bisa menghasilkan nilai yang baik. Penerapan yang dilakukan saat
guru memulai pelajaran dengan memberikan motivasi kepada siswa, kemudian
siswa yang mencari bahan ajar secara mandiri dan dilanjutkan dengan berdiskusi
dengan siswa yang lainnya.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Objek penelitian
yaitu implementasi pembelajaran students centered learning dalam meningkatkan
hasil belajar siswa pada pelajaran akidah akhlak kelas VII di MTs Irsyadul Anam
yogyakarta. Teknik penentuan informan menggunakan purposive sampling. Teknik
pengambilan data yang digunakan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Dan untuk teknis analisis data dengan cara pengumpulan data, reduksi data,
penyajian data, verifikasi dan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi pembelajaran student
centered learning dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran akidah
akhlak kelas VII di MTs Irsyadul Anam Yogyakarta dapat diterapkan dan memiliki
efektivitas baik terhadap pembelajaran di kelas karena perpaduan dengan motivasi
yang diberikan oleh guru. Faktor pendukung diantaranya sarana dan prasana yang
memadahi, motivasi yang diberikan dari guru ke siswa, guru yang profesional dan
berpengalaman, serta bisa mengetahui kondisi peserta didik dalam belajar. Faktor
yang menghambat keberlangsungan penerapan metode pembelajran tersebut
diantaranya fasilitas yang berdampingan dengan pembanguan madrasah yang
mepengaruhi guru dan siswa dalam kegiatan belajar, waktu yang singkat, tidak
semua siswa merespons dengan baik saat pembelajaran serta ada beberapa siswa
yang menghiraukan guru. | en_US |
