| dc.description.abstract | Provinsi Yogyakarta khususnya Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman
merupakan tujuan wisata yang kaya akan keberagaman wisata yang terawat dengan
baik. Pada tahun 2022, tercatat jumlah kunjungan wisatawan lokal dan
mancanegara yang signifikan. Seiring dengan perkembangan industri pariwisata di
Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman, permintaan akan akomodasi seperti hotel
meningkat pesat. Harga kamar hotel menjadi faktor kunci dalam industri
perhotelan, terutama dengan munculnya trend wisata dengan budget yang minim.
Fenomena ini didukung oleh perkembangan teknologi dan startup berbasis
teknologi Virtual Hotel Operator (VHO). Dalam penelitian ini, digunakan data
harga hotel OYO serta RedDoorz di Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman
sebagai populasi serta digunakan data harga hotel OYO serta RedDoorz di Kota
Yogyakarta dan Kabupaten Sleman pada tanggal 5 Februari 2023 sebagai sampel.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sebaran titik, hasil interpolasi, dan
etimasi harga hotel OYO serta RedDoorz di Kota Yogyakarta dan Kabupaten
Sleman dengan menggunakan metode kuadran dan interpolasi spasial dengan
Ordinary Kriging. Hasil analisis menunjukkan pola kelompok dalam sebaran data
harga hotel OYO dan RedDoorz, serta terdapat korelasi spasial antara titik data
harga hotel OYO dan RedDoorz. Sedangkan hasil analisis menggunakan OK
diperoleh model semivariogram teoritis terbaik yaitu model spherical dengan nilai
nugget, sill, dan range berturut-turut yaitu sebesar 1541, 3173 dan 783 pada hotel
OYO serta 1968, 2055 dan 11017 pada hotel RedDoorz. Hasil Leave One Out Cross
Validation (LOOCV), diperoleh nilai RMSE dan MAPE pada metode OK berturut-
turut 5015.622 dan 29.17169% untuk hotel OYO, serta 3240.464 dan
19.00884% untuk hotel RedDoorz. Kedua hotel dengan metode OK tersebut
memperoleh hasil bahwa harga hotel OYO dan RedDoorz dengan harga tertinggi
lebih berpotensi berada pada daerah pusat Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman
yang memiliki daerah wisata. | en_US |
