Show simple item record

dc.contributor.authorMa’ruf, Ibnu Hamam
dc.date.accessioned2024-02-16T03:32:52Z
dc.date.available2024-02-16T03:32:52Z
dc.date.issued2023
dc.identifier.uridspace.uii.ac.id/123456789/47473
dc.description.abstractConblock dikenal juga dengan sebutan bata beton (concert block), merupakan produk bahan bangunan terbuat dari campuran semen dan agregat halus. Agregat halus, semen, dan air dengan tambahan lainnya yang tidak mengurangi mutu conblock. Conblock digunakan sebagai salah satu alternatif penutup atau perkerasan permukaan jalan. Selain itu, di permukaan jalan bisa digunakan untuk taman dan lahan parkiran. Timbulan sisa abu pembakaran atau fly ash di Indonesia mencapai 11 juta ton sehingga penangananya sangat sulit. Maka pada penelitian ini, menggunakan fly ash sebagai bahan campuran untuk pembuatan conblock, sehingga dapat mengurangi timbulan fly ash di Indonesia. Penelitian ini bertujuan menganalisa mikroskopi struktur conblock dari campuran fly ash dan meganalisis uji kuat tekan sampel conblock. Penelitian pembuatan conblock ini menggunakan bahan – bahan seperti agregat halus, semen, dan fly ash sebagai bahan baku yang terdiri dari 5 variasi, yaitu agregat halus, semen, dan fly ash dalam persen yaitu : 87,5:12,5:0 ; 77,5:12,5:10 ; 67,5:12,5:20 ; 57,5:12,5:30 ; 47,5:12,5:40. Pengujian sampel meliputi kuat tekan sampel conblock dan pengujian SEM. Metode yang digunakan yaitu persiapan bahan baku, proses pembuatan, dan pengujian conblock. Variasi komposisi dalam pembuatan conblock adalah agregat halus, semen, dan fly ash maka dapat disimpulkan yaitu (87,5%:12,5%:0%), (77,5%:12,5%:10), (67,5%:12,5%:20%), (57,5%:12,5%:30%), (47,5%:12,5%:40%). Setelah itu dilakukan pengujian sampel conblock. Hasil penelitian diketahui bahwa kualitas conblock terbaik terdapat pada komposisi atau variasi 67,5%:12,5%:20% dan variasi C3 yang memiliki nilai kuat tekan 14,014 Mpa. Sedangkan untuk nilai kuat tekan terendah pada komposisi atau variasi 57,5%:12,5%:30% dan variasi C4 yang memiliki nilai kuat tekan 6,9 Mpa. Berdasarkan penelitian ini, kesimpulan variasi komposisi bahwa semakin tinggi nilai kekuatan pada conblock didasarkan dari penambahan fly ash tetapi jika agregat halus lebih sedikit dari fly ash maka kekuatan pada sampel conblock menjadi berkurang, selain itu berpengaruh terhadap bahan – bahan yang sudah di homogenkan secara perlahan supaya diantara agregat halus, semen, dan fly ash saling mengikat.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectFly Ashen_US
dc.subjectConblocken_US
dc.subjectUji Kuat Tekanen_US
dc.subjectUji Citra SEMen_US
dc.titleAnalisis Kualitas Kuat Tekan dan Struktur Mikro Conblock dengan Campuran Abu Terbangen_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM19513047


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record