Analisis Pengendalian Kualitas Produk menggunakan Pendekatan Six Sigma (Studi Kasus : UMKM Kampung Batik Giriloyo)
Abstract
Salah satu UMKM yang meproduksi batik yaitu UMKM Kampung Batik Giriloyo. Terdapat
hasil produksi yang telah dihasilkan dari UMKM Kampung Batik Giriloyo yaitu kain batik.
Setiap bulan UMKM Kampung Batik Giriloyo ini memproduksi 640 produk batik. Pada
Bulan Januari-Juni 2023 UMKM Kampung Batik Giriloyo memproduksi produk batik yaitu
sebanyak 3840 produk batik dan terdapat cacat pada saat proses produksi batik yaitu
sebanyak 336 produk batik dengan presentase dari total cacat sebesar 8,8 %. Sedangkan
batas toleransi cacat yang menjadi jaminan mutu adalah 2%. Tujuan dari penelitian ini
adalah untuk mengetahui nilai DPMO dan nilai sigma dari produk batik pada UMKM
Kampung Batik Giriloyo, mengetahui penyebab kecacatan pada proses produksi batik dan
untuk mendapatkan usulan perbaikan untuk mengurangi cacat produk. Untuk mengatasi
masalah tersebut menggunakan metode Six Sigma. Didapatkan hasil rata-rata nilai DPMO
dan nilai sigma pada bulan Januari-Juni 2023 yaitu sebesar yaitu sebesar 21875.00 DPMO
dan nilai sigma sebesar 3,57. Diperoleh hasil jenis cacat yang paling dominan yaitu cacat
produk batik dengan jenis cacat pola gambar tidak sesuai diketahui berasal dari faktor
manusia yaitu pekerja tidak teliti dalam memola gambar dan pekerja kurang keahlian, faktor
mesin yaitu alat canting yang bocor yang menyebabkan cairan menetes ke kain. Faktor
lingkungan yaitu angin kencang mengenai kain saat memola gambar, dan faktor material
yaitu bahan baku kain yang tidak berkualitas. Berdasarkan hasil dari metode 5W+1H,
didapatkan usulan perbaikan yaitu dengan dengan memberikan pengarahan kepada pekerja
tentang pentingnya ketelitian dan lebih hati-hati saat memola gambar batik dan memberikan
pelatihan rutin kepada pekerja tentang cara memola gambar dengan benar. melakukan
pemiliharaan rutin alat canting untuk mencegah kebocoran pada canting, pengerjaan di
ruangan dengan cahaya cukup dan diberi penghalang untuk mengurangi angin yang masuk,
memberi alat bantu berupa penjepit pada gantungan kain dan membeli bahan baku kain yang
berkualitas.
Collections
- Industrial Engineering [2224]