Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Mengatasi Kesulitan dan Menulis Al-Quran Siswa SMP Negri 3 Manisrenggo Klaten

Abstract

Kesulitan belajar dalam membaca Al-Quran masih ditemui antara lain tidak semua siswa lancar dalam membaca serta menulis ayat Al-Quran, masih ditemukan siswa yang masih sulit dalam membaca huruf hijaiyah, ada yang masih belum paham dengan ilmu tajwid serta makhorijul hurufnya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui Bagaimana peran guru PAI dalam mengatasi kesulitan membaca dan menulis Al-Qur’an siswa SMP Negeri 3 Manisrenggo Kabupaten Klaten, Untuk mengetahui apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam mengatasi kesulitan membaca dan menulis Al-Qur’an siswa SMP Negeri 3 Manisrenggo Kabupaten Klaten. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif. Sumber data dalam penelitian adalah Kepala Sekolah, Guru dan peserta didik. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu pedoman observasi, pedoman wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Peran seorang guru dalam pendidikan Agama Islam adalah lebih dari sekadar memberikan arahan dan bimbingan, tetapi juga mencakup pelatihan siswa melalui pemberian tugas-tugas yang mendukung perkembangan belajar mereka. Salah satu kendala utama adalah kurangnya perhatian dari orang tua terhadap pendidikan agama mereka. Oleh karena itu, seringkali siswa menjadi malas belajar membaca dan menulis Al-Qur'an karena tidak mendapatkan bimbingan yang cukup dari orang tua mereka. Faktor pendukung dan penghambat dalam mengatasi kesulitan membaca dan menulis Al-Qur'an di SMP Negeri 3 Manisrenggo termasuk adanya sarana dan prasarana yang mendukung perkembangan belajar siswa. Ini termasuk pelaksanaan tadarrus Al-Qur'an setiap pagi di sekolah. Namun, terdapat kendala dalam hal akses terhadap pembelajaran membaca dan menulis Al-Qur'an, terutama dalam hal menghafalkan huruf hijaiyah dan dukungan orang tua.