Pengaruh Penambahan Asam Fosfat (H3PO4) dan Fly Ash pada Tanah Berbutir Halus terhadap Parameter Kuat Tekan Bebas

Abstract

Pada pekerjaan konstruksi kondisi dan karakteristik tanah menjadi suatu hal yang penting pada perencanaan bangunan sebagai dasar perletakan struktur. Dalam menangani hal tersebut, maka perlu dilakukan pengujian di laboratorium untuk mengetahui karakteristik tanah dengan cara stabilisasi tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui klasifikasi jenis tanah asli, sifat fisik tanah asli serta mengetahui pengaruh penambahan asam fosfat (H3PO4) dan fly ash terhadap parameter kuat tekan bebas. Pada penelitian ini menggunakan metode pengujian kuat tekan bebas untuk mendapatkan nilai kuat tekan bebas (qu), nilai kohesi (c) dan sudut geser dalam (φ). Pengujian dilakukan pada tanah asli serta tanah yang diberi bahan tambah campuran asam fosfat (H3PO4) sebesar 2%, 4% dan 6% serta bahan tambah fly ash sebesar 8% dan 12%. Sampel dari pengujian kuat tekan bebas dilakukan masa pemeraman terlebih dahulu selama 1 dan 7 hari. Sampel tanah yang digunakan merupakan sampel tanah terganggu (disturbed) pada jenis tanah asli di daerah Desa Pule, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah. Berdasarkan hasil pengujian kuat tekan bebas menunjukkan bahwa penambahan asam fosfat (H3PO4) dan fly ash dapat mempengaruhi nilai dari hasil pengujian kuat tekan bebas. Pada pengujian kuat tekan bebas tanah asli memiliki nilai kuat tekan bebas sebesar 1,992 kg/cm2, nilai kohesi sebesar 0,566 kg/cm2 dan sudut geser dalam sebesar 31°, sedangkan peningkatan nilai tertinggi terjadi pada variasi campuran bahan tambah fly ash 12% dan asam fosfat (H3PO4) 6% dalam masa pemeraman 7 hari dengan nilai kuat tekan bebas sebesar 7,324 kg/cm2, nilai kohesi sebesar 1,517 kg/cm2 dan sudut geser dalam sebesar 45°. Hal tersebut menunjukkan bahwa penambahan asam fosfat (H3PO4) dan fly ash serta pemeraman berpengaruh dalam meningkatkan nilai kuat tekan bebas (qu), nilai kohesi (c) dan sudut geser dalam (φ).