Show simple item record

dc.contributor.authorNingrum, Wulan Dianti
dc.date.accessioned2024-01-22T04:11:26Z
dc.date.available2024-01-22T04:11:26Z
dc.date.issued2023
dc.identifier.uridspace.uii.ac.id/123456789/46858
dc.description.abstractStudi ini bertujuan untuk mengetahui tentang pacaran, kegiatan ketika ketika pacaran, dampak selama pacaran, bagaimana menyikapi larangan pacaran dalam agama, latar belakang keagamaan, reaksi orang tua terhadap pacaran, reaksi teman- teman terhadap pacaran, dan keseriusan dengan hubungan pacarannya. Responden dalam penelitian ini terdiri dari lima orang dengan kriteria penelitian; 1) Mahasiswa/i Universitas Swasta Yogyakarta, 2) Beragama Islam, dan 3) Sedang menjalani hubungan pacaran, yang dipilih melalui metode purposive sampling. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif dengan metode fenomenologis. Pengambilan data dilakukan dengan observasi dan wawancara. Hasil menunjukkan bahwa definisi pacaran menurut mereka adalah sebuah hubungan antara laki-laki dan perempuan yang saling sayang dan memiliki keseriusan untuk jenjang selanjutnya. Kegiatan ketika pacaran adalah jalan, nonton, makan, belajar bersama, dan nongkrong. Dampak positif ketika berpacaran diantaranya termotivasi menjadi orang yang lebih baik, adanya teman curhat, mendapat dukungan, dan meningkatnya motivasi belajar. Dampak negatif ketika berpacaran yaitu membagi waktu, sulit memiliki waktu sendiri, membatasi diri, menambah pikiran, dan finansial. Responden memilih tetap melakukan pacaran didasari oleh beberapa alasan, seperti karena sudah terlanjur, orang tua tidak melarang, melihat teman lain yang juga berpacaran, merasa tetap melakukan hal- hal baik, memiliki niat yang baik, merasa masih dalam batas wajar dan bisa menjaga diri dari perilaku negatif. Banyak dari mereka yang belum bisa menjaga ibadah wajibnya setiap hari dan dikarenakan beberapa hal, yaitu karena menunda-nunda, malas, dan terpengaruh oleh teman. Reaksi orang tua terhadap hubungan pacaran 60% netral dan 40% mendukung. Reaksi teman sebaya terhadap hubungan pacaran adalah 100% mendukung. Keseriusan responden dengan hubungan pacarannya belum dikatakan serius.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPacaranen_US
dc.subjectMuslimen_US
dc.subjectMahasiswaen_US
dc.titleFenomena Pacaran pada Mahasiswa/i Muslim Universitas Swasta di Yogyakartaen_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM19320193


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record