Prediksi Jumlah Penumpang Kereta Api menggunakan Perbandingan Metode Holt’s Weighted Exponential Moving Average dan Weighted Exponential Moving Average (Studi Kasus : Data Penumpang PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Pulau Jawa dan Sumatera periode April 2020-Mei 2023)
Abstract
Kereta api merupakan salah satu transportasi yang cukup banyak dipilih oleh
masyarakat di Indonesia untuk bepergian jarak jauh dengan tujuan perjalanan
liburan, bisnis, pendidikan dan tujuan lainnya. Dengan waktu tempuh yang cukup
efektif serta beragam layanan dan fasilitas yang diberikan dan diiringi dengan
kenaikan jumlah penduduk serta berakhirnya COVID-19, jumlah penumpang kereta
api berpotensi mengalami kenaikan. Sehingga dilakukan proses prediksi jumlah
penumpang kereta api di Pulau Jawa dan Sumatera dengan menggunakan metode
Holt’s Weighted Exponential Moving Average (H-WEMA) dengan metode
pembanding Weighted Exponential Moving Average (WEMA). Penelitian ini
menggunakan data penumpang PT. Kereta Api Indonesia (persero) di Pulau Jawa
dan Sumatera pada periode April 2020-Mei 2023 yang membentuk pola tren naik
seiring dengan melandainya COVID-19. Pada penelitian ini nilai MAPE dari
masing-masing metode dibandingkan untuk mendapatkan metode yang akurat.
Berdasarkan hasil analisis diperoleh metode terbaik yang dapat dengan akurat
memprediksi jumlah penumpang kereta api adalah H-WEMA dengan nilai MAPE
sebesar 3,06% dan lebih kecil dibandingkan WEMA yaitu 7,42% untuk Pulau Jawa
dan H-WEMA dengan nilai MAPE sebesar 3,17% dan lebih kecil dibandingkan
WEMA yaitu 8,15% untuk Pulau Sumatera.
Collections
- Statistics [969]