Penentuan Kadar Alkohol dalam minuman Soju tanpa Distilasi menggunakan Spektrofotometer UV-Visible
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh proses distilasi pada
hasil analisis kandungan etanol dalam minuman soju dan memvalidasi metode
pengembangan yang bersumber dari jurnal-jurnal penelitian terdahulu. Analisis
kadar etanol pada contoh uji minuman soju dilakukan dengan kondisi sampel yang
sudah di distilasi dan sampel tanpa distilasi yang absorbansinya dibaca
menggunakan instrumen Spektrofotometer UV-Visible pada panjang gelombang
586 nm dengan parameter pengujian meliputi linearitas, presisi, akurasi, limit
deteksi (LOD), limit kuantisasi (LOQ), dan estimasi ketidakpastian pengukuran.
Penentuan kadar etanol dalam minuman soju secara spektrofotometri UV-Visible
menghasilkan koefisien determinasi (R2
) sebesar 0,9972, LOD sebesar 0,02% v/v,
LOQ sebesar 0,06% v/v, %RSD sebesar 4,74% untuk sampel tanpa distilasi dan
1,26% untuk sampel hasil distilasi, %R yang diperoleh sebesar 107,92% dan
102,92%. Konsentrasi etanol dalam distilat contoh uji minuman soju sebesar 8,62%
v/v, sedangkan konsentrasi etanol dalam sampel tanpa proses distilasi sebesar
13,78% v/v. Proses distilasi membuktikan memberi pengaruh terhadap hasil
analisis kadar etanol dalam minum soju. Kadar etanol dalam minuman soju yang
digunakan dalam penelitian berada dalam rentang kandungan alkohol 5-20% yang
tergolong dalam minuman beralkohol golongan B.
Collections
- Chemical Analyst [362]