Show simple item record

dc.contributor.authorCamelia, Dina
dc.date.accessioned2024-01-15T04:32:10Z
dc.date.available2024-01-15T04:32:10Z
dc.date.issued2023
dc.identifier.uridspace.uii.ac.id/123456789/46547
dc.description.abstractBank Sampah adalah alternatif dari pengelolaan sampah berbasis masyarakat, dimana bank sampah merupakan fasilitas untuk mengelola sampah dengan prinsip 3R (reduce,reuse, dan recycle), sebagai sarana edukasi, perubahan perilaku dalam pengelolaan sampah, dan pelaksanaan ekonomi sirkular yang dibentuk dan dikelola oleh masyarakat, badan usaha, dan/atau pemerintah daerah. Prinsip dasar dari Bank Sampah adalah masyarakat menukarkan sampah dengan uang atau barang berharga yang dapat ditabung. Selain kegiatan menabung sampah, pada umumnya Bank Sampah melakukan pengelolaan sampah anorganik dan pengelolaan sampah organik. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui kuantitas sampah per bulannya pada tiga Bank Sampah (Bank Sampah Apel, Bank Sampah Sumber Rejeki, dan Bank Sampah Sembada), untuk mengetahui jenis sampah pada tiga Bank Sampah, dan untuk mengidentifikasi potensi ekonomi pada tiga Bank Sampah dalam rangka mengoptimalisasikan aktifitas Bank Sampah. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data berupa studi literatur kemudian melakukan observasi secara langsung pada lokasi penelitian dengan cara wawancara untuk mengetahui kondisi eksisting yang ada pada lokasi penelitian serta mencari data terkait dan mengidentifikasi jenis sampah dan potensi ekonomi dari ketiga Bank Sampah. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh data jika kuantitas sampah yang paling tinggi diantara ketiga Bank Sampah selama satu tahun adalah Bank Sampah Apel dengan total 8,861 kg/tahun atau 8,86 ton/tahun. Untuk jenis sampah dari ketiga Bank Sampah tidak jauh berbeda karena sampah yang diterima dari ketiga Bank Sampah adalah sampah dari rumah tangga. Sedangkan dari segi potensi ekonomi, ketiga Bank Sampah belum berpotensi, adapun motif yang mendasari dari ketiga Bank Sampah adalah motif sosial karena peduli akan lingkungan. Namun keberadaan Bank Sampah mampu mengurangi jumlah timbulan sampah yang masuk ke TPA, sehingga dengan adanya Bank Sampah diharapkan usia pemakaian TPA bisa lebih lama.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectBank Sampahen_US
dc.subjectJenis Sampahen_US
dc.subjectPengelolaan Sampah Berbasis Masyarakaten_US
dc.subjectPotensien_US
dc.titlePotensi Pengelolaan Sampah Berbasis Bank Sampah (Studi Kasus : Bank Sampah di Kabupaten Sleman)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM16513019


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record