Analisis Gerakan Feminis pada Tahun 2016-2022 di Meksiko menggunakan Perspektif Transnational Advocacy Network (TAN)
Abstract
Kekerasan seksual di Meksiko telah berlangsung sejak lama dan war on drugs yang
merupakan program pemerintah memperparah masalah ini. Isu kekerasan seksual
ini memanas ketika ditahun 2016, seorang gadis berusia 16 tahun menjadi korban
pemerkosaan oleh polisi dan membuat gerakan feminis di Meksiko menjadi geram
dan memprotes pemerintah Meksiko. Aksi dari gerakan feminis dan isu kekerasan
seksual yang ada menjadi perhatian dunia, NGO, organisasi internasional, hingga
negara ikut menekan pemerintah Meksiko. Munculnya TAN terkait isu kekerasan
seksual di Meksiko akan dijelaskan melalui faktor pendorong kemunculan jaringan
advokasi transnasional, dan pola dari boomerang pattern akan menjelaskan aksi
dari para aktivis. Upaya dari gerakan feminis dalam penelitian ini dapat
diidentifikasi dari beberapa strategi yang bertujuan untuk mengadvokasikan isu
yang terkait. Temuan dari penelitian ini telah menghasilkan pencapaian dari
gerakan feminis dalam memengaruhi perilaku negara Meksiko. Khusus nya dalam
memengaruhi kebijakan pemerintah Meksiko terkait isu kekerasan seksual yang
terjadi di negaranya.
Collections
- International Relations [502]