Upaya yang Dilakukan Guru dalam menanggulangi Kenakalan Siswa di Smpn 8 Tambun Selatan Bekasi
Abstract
Segala apa yang terjadi diluar lingkungan sekolah, senantiasa mengambil
tolak ukur aktivitas pendidikan didalam sekolah. Guru diharapkan mampu berupaya
untuk mengantisipasi dan memaksimalkan kasus-kasus yang terjadi akibat
kenakalan siswanya. Penelitian ini bertujuan untuk 1. Menguraikan bentuk-bentuk
beserta faktor yang melatarbelakangi kenakalan siswa di SMPN 8 Tambun Selatan.
2. Menguraikan upaya guru SMPN 8 Tambun Selatan dalam menanggulangi
kenakalan siswa. 3. Menjabarkan hambatan yang dialami guru SMPN 8 Tambun
Selatan dalam menanggulangi kenakalan siswa.
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik
penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling, adapun informan
yaitu: kepala sekolah, guru BK/BP, wali kelas, guru mata pelajaran, dan siswa.
Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi
metode. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan
verifikasi data.
Hasil penelitian menunjukkan bentuk-bentuk kenakalan siswa SMPN 8
Tambun Selatan sebanyak 13 kenakalan yang diklasifikasikan: 1. Kenakalan yang
menimbulkan korban fisik pada orang lain. 2. Kenakalan yang menimbulkan
korban materi. 3. Kenakalan yang melawan status 4. Kenakalan sosial tetapi tidak
ada korban. Faktornya berasal dari siswa yang bersangkutan, keluarga, teman, dan
social media. Beberapa upaya guru yang dilakukan seperti: 1. tindakan preventif.
2. tindakan represif. 3. tindakan kuratif. Hambatan yang dialami, 1. Kurangnya
efektivitas dalam pelaksanaan tindakan preventif, represif, kuratif. 2. Pengaruh
negatif lingkungan masyarakat dan teman. 3. Kurangnya peran orang tua dalam
mendidik anak. 4. Siswa yang cenderung tidak ada tekad untuk berubah jadi lebih
baik.
Collections
- Islamic Education [864]