Show simple item record

dc.contributor.authorFIKRI, NAJIB
dc.date.accessioned2023-12-15T07:53:01Z
dc.date.available2023-12-15T07:53:01Z
dc.date.issued2023
dc.identifier.uridspace.uii.ac.id/123456789/46060
dc.description.abstractDepresi merupakan gangguan mental yang umum terjadi di seluruh dunia. Depresi yang tidak mendapatkan pengobatan beresiko untuk membahayakan diri sendiri maupun orang lain. Kepatuhan penggunaan obat pada pasien depresi berperan penting terhadap hasil terapi yang diharapkan serta dapat menjadikan sebagai motivasi dalam diri untuk menunjang keberhasilan pengobatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepatuhan penggunaan obat antidepresan pada pasien depresi di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang dan menganalisis faktor apa saja yang memengaruhi kepatuhan penggunaan obat pada pasien depresi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional dengan desain cross-sectional. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner MARS dan data sekunder diperoleh dari penelusuran rekam medis di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang. Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan perangkat lunak SPSS dengan analisis univariat dan analisis bivariat dengan analisis statistik uji chi square dan uji fisher exact test. Dari penelitian ini dapat diketahui bahwa tingkat kepatuhan pasien depresi dalam menggunakan antidepresan sebagian besar terjadi pada rentang usia 26-35 tahun (26,7%), jenis kelamin perempuan (62,2%), tingkat pendidikan <SMA (72,6%), pekerjaan informal (90,4%), status pernikahan yang sudah menikah (60,7%), dan tidak memiliki riwayat depresi (75,6%). Tingkat kepatuhan pada pasien depresi rawat jalan di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang memiliki tingkat kepatuhan yang patuh yaitu dari 135 pasien terdapat 114 pasien yang patuh dalam menggunakan obat antidepresan dengan persentase 84%. Berdasarkan analisis statistik uji chi square dan uji fisher exact test menunjukkan tidak terdapat faktor yang memengaruhi antara karakteristik dengan tingkat kepatuhan dan diperoleh nilai p-value (p>0,1). Tingkat kepatuhan pasien depresi yang meminum obat secara patuh di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang lebih tinggi dibandingkan dengan pasien yang tidak patuh dalam meminum obat dan tidak terdapat faktor yang memengaruhi kepatuhan penggunaan obat pada pasien depresi.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectDepresien_US
dc.subjectAntidepresanen_US
dc.subjectKepatuhanen_US
dc.subjectMARSen_US
dc.titleKepatuhan Penggunaan Antidepresan pada Pasien Depresi Rawat Jalan di RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelangen_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM19613068


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record