PENGARUH IPM, PENDIDIKAN, PERTUMBUHAN EKONOMI, DAN TINGKAT PENGANGGURAN TERHADAP KETIMPANGAN PENDAPATAN DI PULAU JAWA TAHUN 2016 – 2021
Abstract
Dalam proses pembangunan ekonomi suatu daerah pasti tidak bisa terlepas
dari permasalahan atau problematika. Masalah yang masih terjadi di Indonesia adalah
ketidak merataan distribusi pendapatan di masyarakat. Hal tersebut dapat diartikan
bahwa adanya perbedaan pendapatan yan diterima masyarakat yang satu dengan
masyarakat yang lain. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh
Indeks Pembangunan Manusia (IPM), pendidikan, pertumbuhan ekonomi, tingkat
pengangguran terbuka, terhadap Ketimpangan Pendapatan di 6 Provinsi yang ada di
Pulau Jawa pada tahun 2016-2021. 6 Provinsi tersebut meliputi Provinsi Jawa Timur,
Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten, D.I Yogyakarta, dan DKI Jakarta. Penelitian ini
menggunaka data sekunder tentang IPM, Tingkat Penyelesaian Pendidikan (TPP),
pertumbuhan ekonomi, dan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) yang diperoleh dari
Badan Pusat Statistik (BPS). Penelitian ini menggunakan analisis regresi data panel yang
merupakan gabungan antara cross section dan time series yang diolah menggunakan
eviews 12.
Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa secara simultan variabel IPM, TPP,
pertumbuhan ekonomi, dan TPT memiliki pengaruh signifikan terhadap ketimpangan
pendapatan di 6 Provinsi yang ada di Pulau Jawa. Secara parsial variabel pertumbuhan
ekonomi tidak berpengaruh signifikan terhadap ketimpangan pendapatan di 6 Provinsi
yang ada di Pulau Jawa. Variabel IPM berpengaruh negatif dan signifikan terhadap
ketimpangan pendapatan di 6 Provinsi yang ada di Pulau Jawa. Sedangkan variabel TPP
dan variabel TPT berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpanan pendapatan
di 6 Provinsi yang ada di Pulau Jawa.
Collections
- Economics [2152]