DETEKSI KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN MENGGUNAKAN ANALISIS FRAUD DIAMOND PADA PERUSAHAAN BUMN
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi kecurangan laporan
keuangan menggunakan analisis fraud diamond. Fraud diamond adalah suatu
konsep yang menjelaskan faktor-faktor penyebab seseorang melakukan
kecurangan, yaitu tekanan, kesempatan, rasionalisasi, dan kemampuan. Pada
penelitian ini, faktor tekanan diukur dengan stabilitas keuangan, tekanan eksternal,
dan target keuangan. Faktor kesempatan/peluang diukur dengan perubahan piutang.
Faktor rasionalisasi diukur dengan total akrual ke total aset dan pergantian auditor.
Terakhir, faktor kemampuan diukur dengan pergantian direksi. Penelitian ini
menggunakan metode kuantitatif. Kecurangan laporan keuangan dalam penelitian
ini menggunakan indikator F-Score dan pemilihan sampel menggunakan metode
purposive sampling dengan kriteria sampel merupakan laporan keuangan
perusahaan BUMN yang telah Go Public dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia
periode tahun 2019-2021. Berdasarkan atas kriteria tersebut penelitian ini
menggunakan 24 perusahaan dengan total 72 sampel yang sudah diseleksi
berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. Teknik analisis yang digunakan yaitu
analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa beberapa
variabel yang diukur dengan financial stability, financial target, dan capability
berpengaruh negative terhadap potensi kecurangan dalam laporan keuangan.
Sedangakan pada variabel lainnya yaitu external pressure, opportunity,
rasionalisasi, dan TATA berpengaruh positif terhadap kecurangan dalam laporan
keuangan.
Collections
- Akuntansi [4410]